Indonesia Belum Bersikap Soal Krisis Kemanusiaan di Somalia

Komisi I DPR segera undang Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa untuk meminta keterangan berbagai persoalan, khususnya terhadap krisis kemanusiaan yang terjadi di Somalia. Pemerintah Indonesia dinilai tidak memiliki kepedulian terhadap masalah kemanusiaan yang terjadi di negara yang 90 persen penduduknya bergama Islam tersebut.                   

 “Sekarang pertanyaan kita adalah dimana Indonesia sebagai negara Islam terbesar di dunia. Statemen keprihatinan belum ada juga bantuan. Padahal pemerintah dengan mudah bisa memobilisasi penghimpunan dana baik secara sukarela dari masyarakat maupun dana-dana dari pemerintah yang bisa dikirim kesana melalui PBB sebagai bentuk keprihatinan,” ujar anggota Komisi I DPR Tantowi Yahya dalam keterangan persnya di ruang wartawan, Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (11/8).

Politisi Partai Golkar ini mengatakan, negara lain yang di bawah koordinasi Parserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sudah bertindak dengan menggalang bantuan sosial berupa dana dan makanan. Namun, diakuinya upaya bantuan ini dalam teknis penyalurannya mengalami gangguan aktivitas banditisme yang dilakukan oleh Al-Sabah sebagai sayap Alkaidah yang ada di Somalia.

 “Mereka menghalang-halangi warga yang akan mengambil makanan  atau sumbangan,” pungkasnya.