PDI Perjuangan dan Gerindra berhasil meraih lebih dari satu kursi di Dapil DKI Jakarta III (Barat dan Utara). PDIP mendapat tiga, sedangkan Gerindra dua.
Dua kursi Gerindra di dapil neraka itu disumbangkan Rahayu Saraswati dan pendatang baru Kamrussamad. Keduanya sejak awal memang terlihat dipercaya partai berlambang kepala garuda itu bakal merebut kursi.
“Posisi mereka strategis. Mendapatkan nomor urut kecil. Sebab, keterpilihan nomor urut kecil lebih besar,” kata Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggraini saat dihubungi wartawan, Minggu, (5/5).
Kemudian, Partai Gerindra merupakan pengusung utama pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Hal ini juga mempengaruhi tingkat keterpilihan.
Selanjutnya, struktural Partai Gerindra di Dapil DKI III yang bekerja dengan baik turut berkontribusi atas keberhasilan mereka. “Apalagi, Aryo tidak maju di Dapil 3 DPR RI. Kontribusi dukungan itu penting,” bebernya.
Perkiraan sementara berdasarkan rekapitulasi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Jakarta Barat dan Jakarta Utara, nama-nama beken dari Dapil DKI III kembali meraih kursi empuk DPR RI. Di antaranya, Charles Honoris (PDIP) 69.111, Kamrussamad (Gerindra) 68.920, Effendi simbolong (PDIP) 54.333, Adang Darajatun (PKS) 52.755, Darmadi (PDIP) 51.500, Haji Lulung (PAN) 44.640, Andi Rukman (Golkar) 43.900, Rahayu Saraswati (Gerindra) 42.870, Ahmad Sahroni (Nasdem) 37.100.
