Presiden terpilih Jokowi memberikan sinyal memberikan warna baru dalam kabinet untuk periode keduanya. Salah satunya, menjadikan kaum milenial menjadi seorang calon menteri.

Partai pengusung ramai-ramai menyambut baik usulan tersebut. Salah satunya Partai NasDem. Mereka antusias menyambut pemerintahan yang akan berjalan usai pelantikan Oktober mendatang.

Apalagi dengan bonus demografi untuk rentang usia muda, NasDem juga mempunyai kandidat untuk dipilih Jokowi.

“Ada generasi muda yang mampu yang punya kompetensi untuk jadi menteri baik dong. Di NasDem ada banyak yang muda,” kata Sekjen Nasdem, Johnny G Plate di Jakarta, kemarin.

Beberapa kader yang layak menjadi pertimbangan di pemerintahan, menurut Johnny adalah Prananda Surya Paloh. Prananda adalah salah satu Ketua Garda Pemuda Nasdem.

Dari organisasi itu juga banyak tokoh muda yang mempunyai kualifikasi mumpuni. “Ada banyak ada doktor-doktor, ada banyak juga anggota DPR yang muda. Di DPP sana di Garda pemuda ada banyak (bergelar) PhD,” ujar Johnny.

Namun demikian, keputusan itu akan diserahkan sepenuhnya kepada presiden yang mempunyai hak prerogratif. Johnny sangat mendukung wacana Jokowi yang ingin adanya regenerasi kepemimpinan, pasalnya, di NasDem saat ini juga tengah berjalan untuk regenerasi.

“Kalau legislatif kami sudah lakukan. Banyak yang muda-muda menjadi anggota DPR dari Nasdem,” ungkapnya. Sementara, PDIP menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi.

Sosok muda dari pihaknya bisa siapa saja, ada Hasto Kristiyanto, Ahmad Basarah dan Eriko Sotarduga. “Mereka itu orang muda semua. Saya kira sangat layak lah,” kata politisi PDIP, Zuhairi Misrawi.

Jokowi yang juga merupakan kader PDIP tentunya akan melakukan komunikasi dengan Ketua Umum Megawati Soekarno Putri. Tentu persiapan untuk menjalankan kabinet, pastinya memberikan nama-nama yang terbaik.