Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW) mendesak Pemerintah Indonesia untuk segera mengevakuasi WNI di Wuhan maupun kota-kota lainnya di Tiongkok. Pasalnya, banyak WNI yang sampai saat ini terisolasi karena bahaya virus Korona.
Menurut HNW, desakan itu karena sudah banyak permintaan mahasiswa Indonesia yang ada di Wuhan. Harapannya pemerintah Indonesia segera evakuasi WNI sebagaimana hal tersebut sudah dilakukan oleh beberapa negara lain seperti Amerika Serikat, Perancis, dan juga Australia.
“Sebagai Anggota DPR Dapil Luar Negeri, saya dukung permintaan itu, semoga pemerintah segera mengevakuasi WNI dari kawasan-kawasan terdampak virus korona. Apalagi Pemerintah Tiongkok sudah menerapkan Level 1 Emergency Response di Beijing dan Shanghai,” jelas HNW kepada JawaPos.com, Selasa (27/1).
Selain itu HNW juga menyarankan kepada Pemerintah RI untuk sementara waktu melarang masuknya para pekerja dan wisatawan asal Tiongkok, sebagaimana dikemukakan oleh Ombudsman RI.
“Sebagai negara yang harus melindungi seluruh tumpah darah Indonesia, Pemerintah RI penting untuk segera melaksanakan arahan Ombudsman RI, yaitu untuk sementara melarang pekerja asal China dan wisatawan dari China masuk ke Indonesia,” tegas Hidayat.
Anggota DPR-RI Dapil DKI Jakarta II (Luar Negeri, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan) ini juga mengingatkan bahwa penyebaran Coronavirus sudah cukup mencemaskan. Dalam waktu yang relatif singkat 56 orang meninggal dunia dan 2.100 orang lainnya terpapar virus tersebut.
Penularan yang berlangsung cepat tersebut semakin meningkatkan risiko terhadap WNI di Tiongkok yang terdampak virus ini, terutama Wuhan yang telah diisolasi total oleh Pemerintah Tiongkok.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua Majelis Syura PKS ini juga mengimbau kepada Pemerintah Tiongkok dan masyarakat internasional agar menjadikan tragedi kemanusiaan akibat penyebaran virus corona ini sebagai koreksi dan pelajaran.
Sebagaimana tragedi kemanusiaan terhadap Uighur, agar segera ada solusi dan tak terulang kembali demi kelanjutan kemanusiaan, meningkatkan perdamaian, dan peradaban umat manusia.
“Apapun sebab terjadi dan menyebarnya virus korona, yang jelas ini adalah tragedi kemanusiaan, ada 41 juta penduduk di 13 kota dikarantina di Tiongkok, semoga segera ada solusi untuk kebaikan peradaban kemanusiaan,” pungkasnya.
