Siapa Caleg 2024 untuk DPR-RI/ DPD-RI/ DPRD Prov. dan DPRD Kab./Kota-mu? Cek di sini...

Berita Anggota Parlemen

GBK Ramai di Awal PSBB Transisi, Demokrat DKI: Perlu Ada Pengawasan Ketat

Warga meramaikan kawasan Gelora Bung Karno (GBK) di minggu pertama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi. Fraksi Demokrat DPRD DKI berbicara terkait sikap masyarakat yang sulit diatur.

"Kita kaitannya kembali ke masyarakat Jakarta, masyarakat Jakarta itu susah diatur soalnya, cenderung untuk tidak patuh terhadap aturan itu besar," kata Wakil Ketua Fraksi Demokrat DPRD DKI Nawawi, ketika dihubungi, Minggu (7/6/2020).

Nawawi menyarankan agar Pemprov tetap mengawasi ketat kegiatan masyarakat di masa transisi ini. Kebijakan itu akan menjadi sia-sia jika masyarakat dibiarkan semaunya sendiri.

"Oleh karena itu saya menyarankan memang, kalau transisi itu akan diterapkan supaya tidak mubazir, ya sistem pengawasannya harus ketat, pemerintah harus menurunkan tim-tim yang akan mengawasi kebijakan itu," ujarnya.

Jika tidak menurut Nawawi, peningkatan kasus akan terjadi lagi. Untuk itu lah dia meminta agar ada pengawasan secara ketat dan sosialisasi secara masif.

"Kalau tidak ini kan musibah besar, nanti bisa bisa penularan begitu signifikan rumah sakit nggak sanggup menangani, ya sudah tinggal nunggu berita saja.

Sekarang itu agak sulit ya, kalau PSBB diperpanjang itu kan kita udah nggak punya duit. Transisi dijalankan supaya tidak menjadi signikan pengawasannya harus ketat, dan sosialisasi harus dimasifkan betul," ujarnya.

Kawasan Gelora Bung Karno (GBK) di Senayan, Jakarta, menjadi titik kumpul warga untuk berolahraga pada Minggu (7/6) pagi. Banyak warga yang berolahraga di kawasan GBK, baik di dekat Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) maupun di sisi luarnya.

Diperkirakan jumlah pengunjung lebih dari 28 ribu orang. Mereka mengenakan masker, tapi karena banyak orang, jarak antarorang juga terkadang terpantau dekat satu sama lain.

Diposting 08-06-2020.

Dia dalam berita ini...

Achmad Nawawi

Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta 2019-2024