Jalan Inspeksi Ciliwung-Condet Mangkrak, DPRD: Tanggung Jawab DKI-Pusat

Jalan inspeksi Ciliwung-Condet, Jakarta Timur mangkrak sejak era Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Komisi D DPRD menyebut proyek tersebut adalah proyek normalisasi kali Ciliwung.

"Seperti sudah diatur, itu kebijakan normalisasi menjadi dua tanggung jawab. Dua kewenangan masing-masing dibagi, untuk pembebasan lahan di Pemda DKI, (pembangunan) proyeknya itu dari pusat melalui Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane," ucap Sekretaris Komisi D, DPRD DKI Jakarta, Syarif, saat dihubungi, Kamis (5/11/2020).

Menurut Syarif, jalur inspeksi itu adalah bagian dari proyek normalisasi pada 2014 sampai 2016. Setelah itu, proyek normalisasi tidak berjalan karena Pemprov DKI Jakarta tidak membebaskan lahan.

Syarif belum mengecek kepastian kasus tersebut apakah masalahnya di pembebasan lahan, atau pekerjaan proyek yang tidak dijalankan.

"Memang ada kendala (dalam normalisasi Ciliwung) yang pembebasan lahan memang tersendat. Itu kan kaitan dengan pengadaan tanah, kita harus cek ulang, betul tidak karena faktor pengadaan lahan," kata Syarif. "Atau sudah dibebaskan tapi pembangunan jalan nggak dikerjakan, nggak selesai," ujar Syarif.

Diketahui, jalan beton yang dibuat era Ahok itu belu ditindaklanjuti kembali. Jalan sepanjang kurang lebih 800 meter tidak berfungsi.

Tiang beton untuk proyek normalisasi masih tersimpan di tepian jalan. Kini, jalan tersebut dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk bermain layang-layang.

Diposting 05-11-2020.

Dia dalam berita ini...

Syarif

Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta 2019-2024