Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI Agung Budi Santoso didampingi pejabat di lingkungan Sekretariat Jenderal DPR RI dan manajemen Bank BNI, melakunan pemotongan pita tanda resminya reposisi Kantor Kas BNI Cabang Senayan di Kompleks Parlemen. Dalam sambutannya, Agung memberikan pengarahan agar para supporting sistem di lingkungan DPR RI salah satunya BNI, agar selalu meningkatkan terobosan pelayanan dan kinerja.
"Sebagai yang bergerak di bidang jasa, tentunya perlu meningkatkan terobosan yang disesuaikan dengan situasi sekarang ini di setiap bidang. Karena kita ketat menggunakan protokol kesehatan untuk tidak bertatap muka harus ada terobosan yang bisa tetap melaksanakan transaksi di bank tetapi tidak bertatap muka," papar Agung saat memberikan sambutan di selasar Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (26/4/2021).
Dia menjelaskan, semua yang ada di DPR mulai dari Kesetjenan sampai dengan mitra kerja Setjen DPR RI seperti BNI merupakan supporting sistem bagi Anggota Dewan. Terkait dengan terobosan, Agung menghendaki agar transaksi keuangan tanpa tatap muka bisa diwujudkan. "Kami dari dan pihak Kesekjenan DPR RI sudah melakukan kegiatan yang tidak harus ada pertemuan tatap muka termasuk dalam kegiatan rapat, hanya sebagian di ruangan, lainnya online. Ini satu terobosan yang baik," ungkap Agung.
Lebih lanjut, Agung juga memberikan perhatian kepada para PPNASN, agar mereka juga diberikan kemudahan dalam melakukan pinjaman di perbankan. "Saya mengapresiasi ada terobosan dengan layanan likuiditas honor kepada tenaga tenaga ahli dan staff admin. Kami berharap tidak hanya itu, bisa pinjaman lunak tanpa bunga tanpa jaminan, juga akan diadakan perumahan. Pekerja di DPR beragam ada PNS ada PPNASN, kebutuhan akan rumah sama. Jadi kami berharap bila sudah bisa diluncurkan teman-teman PPNASN dapat diakomodir. Harus menjadi satu inovasi dari bank BNI bisa mengakomodir teman-teman PPNASN untuk dapat membeli rumah, ini kebutuhan pokok," harap Agung.
Senada dengan Ketua BURT, Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar mengungkapkan, semua kegiatan di lingkungan DPR merupakan supporting system bagi Anggota Dewan. "Kami di Setjen tugas utama kami adalah memberikan dukungan kepada dewan, nah dibawahnya tentu ada cabang-cabang dukungan mulai dari keahlian, persidangan, administrasi dukungan keuangan seperti berkaitan dengan BNI," ungkap Indra.
