Anggota Komisi X DPR RI Sakinah Aljufri menyampaikan bahwa sudah lama dirinya ingin agar Komisi X DPR RI dapat berkunjung ke provinsi Sulawesi Tengah supaya dapat mendengar secara langsung apa yang menjadi keluh kesah masyarakat Sulteng. Ia mengungkapkan, selama ini kalau melihat transfer anggaran yang turun ke Provinsi Sulawesi Tengah sangat kecil sekali.
Terkait masalah pariwisata dan ekraf, saya selalu menyuarakan kepada pemerintah pusat agar ada keadilan anggaran. Kita sudah mengalami bencana yang begitu dahsyat yang memporakporandakan baik itu objek wisata, olahraga, dan juga pendidikan. Dengan transfer anggaran Sulawesi Tengah yang sangat kecil, harapannya ke mana lagi kalau bukan kepada APBN," kata Sakinah saat mengikuti kunjungan kerja Komisi X DPR RI di Kota Palu, Sulteng, Senin (11/10/2021).
Ia menegaskan Sulteng juga merupakan bagian dari NKRI, sehingga fokus perhatian pemerintah jangan hanya terpusat di Pulau Jawa saja. "Saya tidak merasa cemburu dengan adanya super prioritas dan lain sebagainya, tetapi harus ada keadilan anggaran. Sehingga seperti keinginan kita mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia yang setiap saat kita gaung-gaungkan dan ucapkan itu bisa terwujud dan terimplementasi sehingga masyarakat tidak merasa dirinya dianaktirikan," tegasnya.
Menurutnya, sektor yang paling urgen bagi Provinsi Sulawesi Tengah saat ini adalah menyangkut bidang pendidikan. Banyak sekolah-sekolah pasca bencana yang masih rusak dan perlu perhatian. Sementara di sektor pariwisata kita akan menaikkan ekonomi kreatif kita, dan kita mempunyai tempat pariwisata yang bagus, jadi jangan mempersulit soal (anggaran) itu. Saya ada di Komisi X sebagai perwakilan masyarakat Sulteng, jadi hargai perwakilan itu yang dikirim oleh rakyatnya untuk bersuara memperjuangkan daerahnya," tandas Sakinah.
Ia menyampaikan, struktur lain yang juga dibutuhkan oleh masyarakat Bumi Tadulako itu adalah terkait bidang olahraga. "Kita butuh anak yang sehat, kuat, dan punya kreativitas, sehingga perlu diperhatikan sisi olahraganya agar generasi muda tidak lari kepada hal-hal yang negatif, seperti serangan narkoba dan sebagainya. Oleh karenanya mereka butuh fasilitas olahraga. Sementara stadion olahraga yang ada telah hancur dan hal ini butuh dukungan kita bersama, khususnya Komisi X DPR dan Kemenpora untuk mewujudkannya," tutup Sakinah.