Di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Ketua DPR RI Puan Maharani turut memantau pembelajaran tatap muka (PTM) di lingkungan sekolah. Puan pun menjadi guru dadakan dengan mengajarkan tentang sejarah bangsa Indonesia.
Adapun Puan meninjau PTM di SDN 1 Godean, Sleman, DIY, Kamis (11/10/2021). Ia melihat proses pembelajaran secara langsung yang kini mulai diterapkan sesuai dengan protokol kesehatan didampingi oleh Kepala Sekolah SDN 1 Godean, Rahmat Susilo.
Kepada Kepala Sekolah, Puan bertanya mengenai mekanisme PTM yang sudah dilakukan. Selain itu juga soal vaksinasi bagi peserta didik. Kepala Sekolah menjawab semua berjalan lancar.
Salah satu kelas yang didatangi Puan adalah Kelas V-B yang sedang belajar pelajaran sejarah. Sang wali kelas bernama Ismawati tengah memperkenalkan nama-nama pahlawan kepada siswa-siswinya.
Usai mengamati beberapa waktu, Puan kemudian ikut mengajar tentang sejarah perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan Indonesia. Ia juga mengadakan kuis dengan tema pertanyaan soal kemerdekaan dan pahlawan bangsa.
“Siapa yang tahu Hari Pahlawan diperingati setiap tanggal berapa?” tanya Puan ke siswa SDN 1 Godean yang mengikuti PTM.
Seorang siswa kemudian sigap menjawab. Puan juga melemparkan pertanyaan siapa yang menjahit bendera Merah Putih untuk pengibaran bendera saat proklamasi kemerdekaan Indonesia. “Ibu Fatmawati,” jawab seorang siswa bernama Rafan.
Para siswa yang berhasil menjawab pertanyaan diberi hadiah handphone, sementara untuk seluruh siswa lain yang hadir di kelas mendapat tas dan peralatan tulis. Puan lantas berpesan kepada anak-anak murid untuk mengetahui nama dan peran pahlawan yang memperjungkan kemerdeaam Indonesia.
“Karena semua pahlawan kita itu orang-orang pintar semua. Mereka dulu tetap belajar walaupun belum ada sekolah. Sekarang kalian sudah di sekolah jadi harus belajar yang rajin,” tegas perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI tersebut.
“Belajar yang rajin ya. Dan ingat untuk selalu menjaga protokol kesehatan selama belajar di sekolah. Bukan hanya di sekolah tapi dalam perjalanan ke sekolah juga tetap harus jaga protokol kesehatan. Seperti pakai masker dan jangan berkerumun,” lanjut Puan.
Dalam kesempatan itu, mantan Menko PMK ini pun membagikan sejumlah laptop untuk dipergunakan pihak sekolah. Puan juga mendapat sebuah buku kumpulan cerpen pendidikan budi pekerti karya guru SDN 1 Godean.
Sejumlah anggota DPR RI turut mendampingi Puan seperti Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Dolfie, Anggota Komisi III DPR RI M Idham Samawi, dan Anggota Komisi X DPR RI My Esti Wijayanti. Selain itu juga hadir Bupati-Wakil Bupati Sleman, Kustini-Danang Maharsa.