Santer kabar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra M Taufik bakal pindah ke Partai NasDem. NasDem buka suara perihal isu M Taufik pindah haluan.
M Taufik diketahui sebelumnya menjabat Ketua DPD DKI Jakarta namun digantikan Ahmad Riza Patria, yang kini menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta pada 20 Oktober 2020. Kini hubungan M Taufik di internal Gerindra disebut sedang tak harmonis. Isu M Taufik pindah partai pun mencuat.
Tim Kerja Pemenangan Pemilu NasDem Jawa I Banten-DKI Bestari Barus menjawab diplomatis mengenai kabar M Taufik pindah ke NasDem. Bestari menyebut NasDem siap menyambut M Taufik dengan karpet merah jika benar-benar pindah partai.
"Kalau soal kebenaran perpindahan M Taufik, hanya dia yang tahu. Namun kalau kita bicara tentang Partai NasDem, itu adalah partai terbuka. Tentu kami, saya, kalau Bang Taufik selaku politikus senior di DKI Jakarta mau ke NasDem, ya tentu akan kami sambut dengan karpet merah," kata Bestari saat dihubungi, Rabu (30/3/2022).
Sampai hari ini, kata Bestari, M Taufik masih berkiprah di Gerindra. Menurutnya, M Taufik tak akan kesulitan pindah ke NasDem jika memenuhi syarat.
Bestari juga mengaku sering berkomunikasi dengan M Taufik perihal isu-isu Jakarta. Meski demikian, dia mengaku tak ada perbincangan soal pindah partai antara dirinya dan M Taufik.
"Tapi kalau buat kita ya tentu akan kita sambut kalau memang sudah tidak lagi di Gerindra dan memutuskan untuk berlabuh di NasDem tentu kita tidak akan menolak itu, kita sambutlah," kata Bestari.
Anggota DPRD DKI Jakarta periode lalu itu mengaku NasDem selalu mengutamakan hubungan baik dengan partai-partai lain. Dia menyebut NasDem tak akan genit soal isu M Taufik pindah partai.
"Kita juga nggak kegenitan menyatakan Taufik akan ke kita. Itu kan kembali ke hak politik orang per orangan," kata dia.
Bestari, yang mengaku baru saja berolahraga bareng M Taufik, menyebut punya visi yang sama dengan politikus Gerindra itu. Meski demikian, Bestari masih menunggu kabar resmi M Taufik pindah ke NasDem.
"Ya kita tunggu saja mana tahu memang benar adanya ataupun, kalau tidak benar adanya, tapi tetap hubungan saya tetap cair," ujarnya.