Sambil Bagi Takjil, Ketum PKB Soroti Kenaikan Harga Bahan Pokok

Ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar melakukan aksi sosial sekaligus ngabuburit dengan membagikan makanan buka puasa atau takjil di Kawasan Banjir Kanal Timur, Jakarta Timur (Jaktim) Kamis (21/4).

Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua DPR RI ini menyoroti kenaikan harga kebutuhan pokok yang hingga kini belum juga terkendali. Ia meminta pemerintah khususnya Kementerian Perdagangan segera mengatasi persoalan tersebut agar masyarakat tidak terbebani dengan naiknya kebutuhan pokok menjelang Lebaran.

"Saya sangat berharap pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan ambil sikap dan langkah yang cepat dan tepat untuk menangani dan mengatasi kenaikan harga kebutuhan pokok kita," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (22/4/2022).

Ia mengingatkan pemerintah untuk segera menstabilkan harga kebutuhan pangan pokok sekaligus memastikan ketersediaannya. Ia berharap Idul Fitri tahun ini harga kebutuhan pokok tidak mengalami kenaikan.

"Saya berharap tidak ada kenaikan dan lonjakan harga yang berarti pada Idul Fitri tahun ini. Moga-moga pemerintah bisa mengatasi dengan baik," paparnya.

"Yang paling penting adalah minyak goreng yang kemarin sudah ada penanganan khusus, negara tidak boleh kalah dengan pihak manapun. Yang kedua bagaimana manajemen produksi dengan para produsen barang harus terus menerus dijalin dengan baik," imbuhnya.

Di sisi lain, Muhaimin meminta pemerintah untuk mengoptimalkan upaya pemulihan ekonomi pascapandemi. Dia pun menyarankan untuk mempermudah akses permodalan bagi pelaku UMKM, serta memperbanyak pelatihan skill entrepreneurship mereka.

"Ya tentu permodalan harus diberikan semakin banyak permodalan yang mudah. Lalu kita harus dorong tingkat daya beli masyarakat dengan berbagai program-program yang meningkatkan produktivitas dan kemampuan entrepreneurship masyarakat. Dari situ daya beli akan meningkat," pungkasnya.

Diposting 22-04-2022.

Dia dalam berita ini...

Abd. Muhaimin Iskandar

Anggota DPR-RI 2019-2024
Jawa Timur 8