Peningkatan literasi digital menjadi kunci keberhasilan transformasi di era digital sekarang ini. Dengan adanya literasi digital, pengguna dapat dengan sehat menggunakan hal-hal yang berhubungan dengan digital, salah satunya adalah internet.
Anggota Komisi I DPR RI, Slamet Ariyadi menghimbau dan mengajak untuk selalu menggunakan internet dengan bijak dan pantau adik dan anak-anak dalam menggunakan digital.
“Tantangan internet sehat adalah mudahnya dalam mengakses internet dan bebas online tanpa aturan, oleh karena itu perlu bijak dalam menggunakannya, diperlukan pendampingan bagi anak dalam mengikuti perkembangan teknologi digital tersebut terutama keluarga atau orang tua," ucap Ariyadi dalam diskusi webinar Ngobrol Bareng Legislator dengan tema “Internet Sehat untuk Anak Cerdas di Era Digital”, Selasa (02/06/2022).
Ariyadi juga menambahkan perlunya mengajarkan anak-anak untuk berperilaku yang etis dalam menggunakan internet agar anak tidak terperangkap pada hal-hal yang negatif dan menyebutkan beberapa langkah dalam mengajarkan anak menggunakan internet.
“Ada beberapa langkah yang bisa kita terapkan pada anak dalam menggunakan internet yang sehat yaitu harus mampu memberikan aturan yang terukur dan mendidik sebelum memberikan akses internet pada anak, kita harus menjadi contoh yang baik dalam memanfaatkan internet, kita harus berupaya untuk selalu memberikan pendampingan, dan berikan batas waktu bermain anak dalam menggunakan internet," katanya.
Hal senada juga dikatakan, Siti Maidina Herdiyanti, yang merupakan special preneur yang mengatakan bahwa, banyak contoh positif yang bisa dijadikan semangat anak dalam memanfaatkan internet, sehingga mampu memberikan inovasi baru.
"Kita lihat juga bahwa penggunaan internet dan kreativitas anak-anak muda sudah besar sekali. Sudah banyak anak-anak muda yang sudah menghadirkan berbagai macam inovasi baru, dan ini merupakan contoh baik dari anak cerdas di era digital," ucapnya dalam kesempatan yang sama.
Maidina juga memberikan pesan kepada para peserta webinar bahwa, penting sekali kesadaran pihak orang tua, keluarga, dan pihak sekolah untuk mendorong generasi anak-anak saat ini, agar mereka tidak hanya punya literasi tetapi mereka juga mampu tampil sebagai subjek, dan mendorong mereka untuk berkarya, menuangkan pikiran mereka di kanal-kanal dan ruang digital.
