Demokrat Balas Masinton soal Partai Mellow, Ungkit Tangisan Elite PDIP

Ketua DPP Partai Demokrat Didik Mukrianto membalas pernyataan politikus PDIP Masinton Pasaribu yang meminta Demokrat berbenah diri daripada menjadi partai mellow atau lembut. Didik mengungkit momen elite PDIP yang disebutnya menangis kala BBM naik saat PDIP menjadi partai di luar koalisi pemerintahan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Mellow itu dari perspektif mana melihatnya. Apakah saat menjadi oposisi kemudian PDIP mellow? Ketika kita melihat pada saat kenaikan BBM semuanya mengeluarkan air mata itu apakah juga bukan menjadi sebuah independensi mereka untuk mengapresiasi sikap mereka?" kata Didik di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Selasa (27/9/2022).

Didik mengatakan dirinya menghargai pandangan Masinton. Dia mengatakan Demokrat saat ini ingin mengingatkan publik agar Pemilu 2024 diawasi sehingga berjalan dengan jujur.

"Saya menghargai semua pendapat dari kawan-kawan termasuk saudara Masinton untuk berpandangan terhadap partai lain, tapi yang ingin saya sampaikan, standing partai kami ingin menyampaikan pesan moral dan pesan politik bahwa pemilu ke depan kami ingin menjadi pemilu yang bersih, adil, berintegritas. Jangan sampai kemudian kejadian nanti masyarakat juga yang jadi korban. Itu standing-nya," kata anggota Komisi III DPR itu.

Didik menyebut Demokrat yang tidak berada di dalam koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus memberi masukan dan kritik. Dia mengatakan partainya tak mau diatur oleh pihak-pihak tertentu.

"Begini, kami ini Demokrat sekarang pada posisi oposisi di pemerintah. Kedua sisi, tentu kita harus juga menghargai independensi dan dan otonomi parpol dalam membangun suatu nilai perjuangan. Bagaimana mungkin juga kita pada posisi oposisi kemudian diatur-atur oleh pihak-pihak tertentu. Oposisi itu tugasnya salah satunya adalah memberikan masukan atau kritik terhadap pemerintah kita berkepentingan untuk meluruskan atau pun menjadikan kondisi baik," ujarnya.

Masinton PDIP Sebut Demokrat Partai Mellow

Pernyataan Masinton itu disampaikan saat diskusi Adu Perspektif dengan tema 'Membaca Manuver Tabloid, Dewan Kolonel, hingga Isu Dendam Lama' yang diselenggarakan detikcom dan Total Politik, Senin (26/9). Masinton awalnya bercerita bagaimana suara PDIP anjlok pada 2004 kemudian berbenah diri.

"PDIP selama 10 (tahun) berada di luar pemerintahan, PDIP berbenah, tidak menyalah-nyalahkan orang. Tidak pernah menyalahkan kekuasaan bahwa seakan-akan kekuasaan itu menzalimi PDIP," kata Masinton.

Berkaca dari pengalaman PDIP, Masinton kemudian memberikan saran kepada Partai Demokrat. Menurut Masinton, Demokrat tak perlu jadi mellow, namun berbenah diri.

"Nah umpama, katakan ini Demokrat, dari partai pemenang kemudian anjlok, tidak dipilih rakyat segala macam dengan seperti suara tahun 2009, yang dilakukan itu berbenah saja, nggak perlu membangun apa, menjadi partai yang mellow," ujar Masinton.

"Dibenahi organisasinya, tampilkan politik yang memang benar-benar berpihak pada rakyat dan kemudian rakyat memberikan kepercayaan kembali. Bukan kemudian menyalah-menyalahkan, bakal ada begini, konon, segala macam," imbuhnya.

Diposting 28-09-2022.

Mereka dalam berita ini...

Didik Mukrianto

Anggota DPR-RI 2019-2024
Jawa Timur 9

Masinton Pasaribu

Anggota DPR-RI 2019-2024
DKI Jakarta 2