Waket MPR Harap Pembangunan Madrasah Tak Dianaktirikan

Wakil Ketua MPR RI Yandri Susanto menegaskan pendidikan adalah sesuatu hal yang penting. Pasalnya, dengan keberhasilan pendidikan bisa menentukan maju mundurnya suatu bangsa.

Hal ini ia sampaikan di usai meresmikan dua ruang gedung sekolah MI Al-Khairiyyah Bendung Malang, Desa Carenang, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Rabu (8/3) kemarin.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang sudah berkontribusi mengembangkan dunia pendidikan, baik secara pribadi maupun lembaga. Karena dunia pendidikan merupakan pekerjaan yang sangat mulia. Apalagi para pelakunya, selalu menjalankan tugasnya dengan ikhlas, tidak berdalih untuk kepentingan pribadi

"Saya sangat mengapresiasi dunia pendidikan. Karena dunia pendidikan mampu melahirkan anak-anak yang sangat pandai. Menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi juga beriman serta bertakwa," kata Yandri dalam keterangan tertulis, Kamis (9/3/2023).

Yandri juga mendapat ucapan terima kasih karena kepedulian dan keteguhan hatinya membantu lembaga pendidikan Islam, khususnya Al-Khairiyah. Yandri juga disebut sebagai anggota legislatif pertama yang pernah mengunjungi MI Al-Khairiyyah Bendung Malang.

Hal itu terjadi karena sejak berdiri pada Mei 1945 belum pernah ada seorang anggota DPR pun yang datang, termasuk DPRD kabupaten maupun DPRD provinsi.

Yandri melanjutkan sebuah negara akan maju dengan pesat jika program pendidikannya mendapat perhatian serius. Karena itu, dengan tegas ia menolak jika keberadaan madrasah dianaktirikan. Karena seperti pesantren, madrasah turut meneteskan darah untuk mempertahankan kemerdekaan.

"Madrasah dan pesantren itu sudah meneteskan darah, saat perang kemerdekaan, demikian pula Al-Khairiyah. Karena itu, kini saatnya negara memberi balasan pada Al-Khairiyah. Bukan malah mengkerdilkannya dari sistem pendidikan nasional," pungkas Yandri.

Pada kesempatan itu, Yandri juga mengapresiasi keberhasilan MI Al-Khairiyyah yang mampu membangun dua ruang dari bantuan pemerintah. Padahal, menurutnya bantuan yang diterima, semestinya hanya cukup untuk membuat satu ruangan saja.

Sebagai informasi, kegiatan tersebut turut dihadiri pada acara tersebut Kepala seksi penmas Kemenag Provinsi Banten Ahmad Suahimi, Kepala seksi pendidikan agama Kemenag kabupaten Serang Ahmad Suaimi, Ketua PB Alkhairiyah KH. Ali Mujahidin, Ketua DMI Provinsi Banten Rasna Dahlan, Ketua Yayasan Bani Hamdal Bendung Malang H. Samsuri Dahlan, Kepala MI Al-Khairiyyah Khulaifatul Bharoh, tokoh masyarakat serta wali murid.

Diposting 10-03-2023.

Dia dalam berita ini...

Yandri Susanto

Anggota DPR-RI 2019-2024
Banten 2