Perhelatan Piala Dunia U-17 akan diselenggarakan di Indonesia mulai 10 November 2023 hingga 2 Desember 2023 mendatang. Pemerintah Indonesia saat ini sedang bergegas menyiapkan seluruh infrastruktur. Tak hanya stadion sebagai venue utama, pemerintah juga perlu memperhatikan sarana transportasi untuk mendukung perhelatan akbar sepak bola ini.
Menteri BUMN Erick Thohir, sebelumnya menyarankan agar Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Whoosh menjadi transportasi utama untuk peserta Piala Dunia U-17 ini.
Menanggapi usulan Erick, Anggota Komisi VI DPR RI Abdul Hakim Bafagih mendukung usulan tersebut. "Meskipun menyerap banyak anggaran, Whoosh harus dapat memberikan dampak positif pada Piala Dunia U-17 mendatang," ujarnya dalam keterangan tertulis kepada media, Senin (9/10/2023).
Hakim menilai, kegigihan Erick Thohir mengoptimasi kereta Whoosh harus disambut baik. Ia berharap Erick Thohir dapat memaksimalkan perannya sebagai menteri sekaligus Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Hakim menjelaskan perhelatan internasional tersebut merupakan media untuk menunjukkan kepada dunia kemajuan pembangunan Indonesia.
"Ini bukan sekadar ajang pamer belaka, tetapi memang solusi utama. Maka Pak Erick Thohir juga harus bekerja keras dalam jabatan politiknya Menteri BUMN dan Ketua PSSI. Sehingga, Piala Dunia U-17 nanti berjalan lancar," katanya.
Mantan Presiden Klub Persik Kediri ini menyatakan Kereta Cepat Whoosh memberikan poin plus bagi Indonesia. Alasannya karena mendorong keterhubungan akses antar kota yang sangat cepat, sehingga tak perlu melewati kemacetan yang ada di Jakarta dan Bandung. Hal ini tentu akan membuat nyaman seluruh peserta Piala Dunia U-17.
Apalagi, kata Hakim, Kereta Whoosh disebut Presiden Joko Widodo menjadi kereta tercepat di Asia Tenggara. Dengan begitu seluruh peserta Piala Dunia U-17 akan mendapatkan pelayanan dengan sangat nyaman.
Selain itu, Piala Dunia U-17 nanti merupakan ajang pembuktian Indonesia memang siap bergaul dengan negara maju dan siap menyetarakan diri dari sektor pembangunan infrastruktur. "Kita harus berpikir jangka panjang, pengakuan dari berbagai negara yang menjadi peserta Piala Dunia akan berdampak positif untuk investasi Indonesia ke depan," imbuh Hakim.
Di sisi lain, Hakim mengungkapkan dirinya memiliki pengalaman panjang menahkodai tim sepakbola profesional Liga 1. Sehingga, ia paham betul sarana transportasi menjadi salah satu faktor yang berpengaruh terhadap stamina dan mental pemain.
Maka, Hakim menilai Whoosh akan lebih efektif menjaga kenyamanan para peserta Piala Dunia U-17. "Jadi mumpung masih ada waktu, saya minta seluruh jajaran PSSI dan instansi terkait segera menyiapkan dengan matang ajang besar ini," pungkas Hakim.