Anggota Komisi X DPR RI, Zainuddin Maliki mengapresiasi dinas ekonomi kreatif Sulawesi Selatan (Sulsel) yang telah melakukan pembinaan kepada para UMKM (Usaha mikro kecil menengah). Meski ada beberapa catatan yang harus diperhatikan.
"Dalam reses kali ini kami mengunjungi UMKM Cenning di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Ini merupakan salah satu UMKM binaan dinas Parekraf. Disini terlihat berbagai kerajinan yang sangat kreatif dengan mengusung kearifan lokal di dalamnya. Tentu kami sangat mengapresiasi hal ini," ujar Maliki di Makassar, Sulsel, Senin (6/5).
Kearifan lokal yang diusung ini, lanjut Maliki, diantaranya terlihat dari tulisan atau aksara lontara yang merupakan aksara tradisional Bugis kuno. Selain itu, dalam beberapa kerajinan juga terlihat berbagai destinasi wisata yang ada di Makassar dan Sulsel pada umumnya. Ini sangat baik untuk mempromosikan wisata yang ada di daerah tersebut.
Meski demikian, pihaknya juga mendapat aspirasi dari Umi, pemilik UMKM Cenning yang minta dukungannya agar bisa dilakukan eksport terhadap produk yang dihasilkan. Mengingat selama ini ia mengalami kendala untuk melakukan hal tersebut.
"Alhamdulillah kami mendapat pendampingan dari dinas Parekraf berupa pelatihan dan promosi. Bahkan kami juga dilibatkan di berbagai pameran. Tapi kami sulit untuk melakukan eksport. Kami mohon dukungan dari komisi x DPR," ungkap Umi.
Terkait hal tersebut, Zainuddin Maliki akan menyampaikannya kepada Kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif untuk membantu produk UMKM agar bisa menembus pasar mancanegara. Serta membantu mempromosikan sekaligus memperluas jaringan dalam pemasarannya.
Selain itu politisi dari fraksi PAN ini juga berharap agar para pelaku UMKM terus meningkatkan kualitas dan kreatifitas agar bisa bersaing di pasar lokal, nasional maupun internasional.