Anggota Komisi II DPR RI, Azis Subekti, menyoroti pentingnya percepatan pembangunan sarana dan prasarana pemerintahan di Papua Pegunungan. Selain itu, ia juga menegaskan perlunya keseimbangan antara pembangunan fisik dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Dalam kunjungan kerja Komisi II DPR RI ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) di Distrik Hubikosi, ia menjelaskan bahwa proses pembangunan sempat terhambat akibat persoalan lokasi pembangunan kantor Gubernur Papua Pegunungan. Namun, kini telah ditemukan lokasi alternatif yang lebih representatif di kawasan Gunung Susu.
"Kita tadi bersama Gubernur, Wamendagri, dan para bupati sudah meninjau langsung lokasi baru yang akan menjadi pusat pemerintahan. Lokasi sebelumnya bermasalah, namun sekarang sudah ada solusi dan siap direalisasikan," ujar Anggota Komisi II Azis Subekti dalam keterangannya kepada Parlementaria usai kunjungan kerja spesifik Komisi II DPR RI ke Wamena, Provinsi Papua Pegunungan, Jumat (16/05/2025).
Namun demikian, ia menegaskan bahwa setiap daerah otonomi baru (DOB) memiliki karakter dan tantangan yang berbeda, sehingga pendekatannya pun harus disesuaikan. Ia mengingatkan agar pembangunan Papua Pegunungan tidak hanya berfokus pada infrastruktur semata.
"Pendidikan itu (juga) sangat penting bagi masyarakat Papua. Jangan sampai pembangunan hanya berhenti pada bangunan fisik. Harus ada percepatan dalam peningkatan kualitas SDM agar Papua bisa mengejar ketertinggalan dari provinsi lainnya," tegasnya.
Dalam kesempatan itu, juga mencatat adanya aspirasi masyarakat terkait pemekaran kabupaten di Papua Pegunungan. Menurutnya, kehadiran provinsi baru seringkali memunculkan ekspektasi akan adanya pemekaran di tingkat kabupaten demi mendekatkan pelayanan kepada rakyat.
Lebih lanjut, Politisi Fraksi Gerindra, mengapresiasi antusiasme dan partisipasi tinggi masyarakat Papua terhadap program pemerintah maupun kegiatan politik, seperti pemilu dan kunjungan pejabat pusat.
"Solidaritas dan semangat masyarakat Papua luar biasa. Ini adalah modal besar yang harus dikonsolidasikan dengan leadership yang kuat untuk membangun daerah ini lebih cepat," ucapnya.
Sementara itu ia, juga menekankan pentingnya pemerintah pusat memberikan perhatian khusus terhadap kesehatan, pendidikan, dan pengentasan pengangguran sebagai bagian dari strategi pemerataan pembangunan dan keadilan sosial, sesuai dengan visi Presiden Prabowo.
"Kalau keadilan ditegakkan, pengangguran ditekan, dan kesehatan serta pendidikan membaik, saya yakin Papua akan menjadi daerah yang aman, tentram, dan sejahtera seperti provinsi-provinsi lainnya," pungkasnya.
Dengan komitmen ini, bahwa DPR RI akan terus mendorong pembangunan Papua secara menyeluruh, dengan Papua Pegunungan sebagai salah satu fokus utama, demi mewujudkan kemajuan yang adil dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia.