Siapa Caleg 2024 untuk DPR-RI/ DPD-RI/ DPRD Prov. dan DPRD Kab./Kota-mu? Cek di sini...

Berita Anggota Parlemen

Pemberian Tanda Kehormatan ke Raja Malaysia Dikritik

sumber berita , 17-10-2011

Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq menilai pemberian tanda kehormatan Mahaputra Adipurna kepada Raja Malaysia dinilai tidak tepat. Alasannya, hubungan Indonesia dengan Malaysia kerap diwarnai kontroversi.

"Ada tanda tanya dibalik alasan penganugerahan tersebut karena publik justru menilai beberapa tahun terakhir hubungan Indonesia-Malaysia ditandai kontroversi," kata Mahfudz kepada okezone, Minggu (16/10/2011) malam.

Pertentangan itu, menurut Mahfudz terjadi ketika Malaysia mengklaim sejumlah produk kebudayaan Indonesia. "Sengketa batas wilayah, juga soal tenaga kerja Indonesia. Ada sentimen kuat di publik terhadap arogansi Malaysia," sambungnya.

Menurut dia, tidak ada keuntungan politik yang diperoleh ketika pemerintah Indonesia memberi penghargaan bagi Raja Malaysia Seri Paduka Baginda Yang Dipertuan Agong XIII Malaysia, Al-Wathiqu Billah Tuanku Mizan Zainal Abidin Ibni Al-Marhum Sultan Mahmud Al-Muktafi Billah Shah.

"Saya cuma berharap setelah penghargaan tersebut Raja Malaysoa bisa mengarahkan pemerintah Malaysia untuk lebih menghargai Indonesia dengan kebijakan-kebijakan yang bersahabat," tegasnya.

Kemarin di Istana Merdeka, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan penghargaan tanda kehormatan kepada Raja Malaysia karena dianggap berjasa dalam mempererat hubungan antara Indonesia dan Malaysia.

Diposting 17-10-2011.

Dia dalam berita ini...

DPR-RI 2009 Jawa Barat VIII
Partai: PKS