KONI Jabar Adukan KONI Pusat ke Komisi X DPR

Komite Olahraga Indonesia (KONI) Jawa Barat mengeluhkan KONI pusat dalam audiensi dengan Komisi X DPR, yang telah mengeluarkan surat agar KONI Jabar tidak ikut serta dalam ajang olahraga yang digelar KONI pusat.

Perseteruan dimulai ketika KONI Jabar dilarang mengikutsertakan empat cabang olahraga yakni berkuda, dansa, hoki dan drumband. Keputusan ini diambil KONI pusat setelah menerima masukan dari panitia PON 2012 Riau. "Alasannya karena tidak sesuai budaya dan tidak ada venue," kata perwakilan KONI Jabar Agus Sihombing di ruang rapat Komisi X DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (17/10).

Namun alasan ini dinilai mengada-ada. Sebab di PON Riau juga ada cabang olahraga renang. "Di Riau juga banyak karaoke," tambah Agus. Tak terima dg keputusan yang dinilai diskriminatif ini, KONI Jabar melayangkan gugatan ke PTUN. Namun KONI pusat menghukum KONI Jabar agar tak ikut agenda olahraga yang digelar KONI pusat.

Menanggapi hal ini angggota Komisi X dari F-PD Theresia Pardede minta agar KONI Jabar melakukan komunikasi dengan KONI pusat. Sementara menurut anggota Kom X dari F-PG Ferdiansyah legalitas KONI pusat dipertanyakan. Karena seharusnya berakhir pada Februari lalu