Speedboat rombongan anggota DPRD Riau menabrak karang di Pulau Pecong, Belakang Padang, Batam, Kepri tadi malam. Anggota dewan sempat terapung sekitar 30 menit di lautan. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa kandasnya speedboat ini.
"Kejadian sore menjelang malam. Kami dari Tembilahan dalam rangka kunjungan kerja, kemudian melanjutkan perjalan ke Pekanbaru melalui Batam," kata anggota DPRD Riau dari PKB yang ikut dalam rombongan, Abdul Wahid kepada VIVAnews.com, Kamis 17 November 2011 dini hari tadi.
Menurut dia, anggota DPRD itu baru saja mengikuti sejumlah agenda di Tembilahan pada Rabu 16 November 2011 siang. Selain menghadiri pernikanan salah seorang anak anggota dewan, rombongan DPRD Riau juga melakukan kunjugan kerja ke Guntung.
"Kami meninjau proyek turap dan rumah sakit di Guntung. Nah, dari Guntung kami pulang ke Pekanbaru via Batam. Dalam perjalanan dari Guntung ke Batam kapal menabrak karang. Karena saat itu air sedang surut," ungkapnya.
Setelah menabrak karang, 15 orang penumpang speedboat nahas tersebut sempat terapung di lautan. Kemudian mereka berenang menuju karang untuk menyelamatkan diri.
"Saat itu ada nelayan yang lewat. Dan tak lama berselang ada juga speedboat menuju Batam dari Kuala Enok yang melintas. Kami akhirnya dievakuasi perahu nelayan ke speedboat tersebut. Karena speedboat tidak bisa merapat ke karang. Air sedang pasang. Jadi kami dievakuasi secara bergantian," cerita Wahid.
Speedboat selanjutnya membawa mereka ke Pulau Pecung dan kemudian meminta bantuan Polair agar diantarkan ke Batam. "Pukul 12.30 WIB dini hari kami sudah sampai di Batam dengan selamat," ujarnya.
