Warga Keluhkan Usaha Ternak Ayam Buras

sumber berita , 23-11-2011

Warga dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Simalungun mengeluhkan keberadaan usaha ternak ayam buras karena mengganggu kenyamanan penduduk sekitar. Keluhan ini diterima anggota DPRD Simalungun Chairul Anwar.

Dia mengaku banyak menerima keluhan dari masyarakat terkait keberadaan usaha ternak ayam yang tidak memiliki pengolahan limbah, serta berada di dekat pemukiman penduduk. “Kami menerima keluhan masyarakat di Kecamatan Panei dan Kecamatan Siantar terkait banyaknya usaha ternak ayam yang menimbulkan bau tidak sedap yang diduga berasal dari kotoran ayam,” ujarnya kemarin. Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu berharap Pemkab segera melakukan penertiban dan mewajibkan pengusaha ternak ayam memiliki pengolahan limbah.

“Pemkab harus bertindak tegas menertibkan usaha ternak ayam yang beroperasi tanpa izin dan tidak memiliki pengolahan limbah. Karena dikhawatirkan limbah yang dihasilkan dapat mencemari lingkungan sekitarnya,” ujar Chairul. Kepala Pelayanan Izin Terpadu (PIT) Pemkab Simalungun Sudiahman Saragih juga mengaku banyak menerima informasi dari masyarakat terkait maraknya usaha ternak ayam yang beroperasi di sekitar pemukiman penduduk dan diduga tanpa izin. 

Terkait hal itu,pihaknya sudah meminta para kepala desa dan camat untuk mendata usaha ternak ayam yang ada di wilayah masing-masing untuk kemudian disesuaikan dengan data usaha ternak ayam yang terdaftar.

Diposting 23-11-2011.

Dia dalam berita ini...

Khairul Anwar

Anggota DPRD Kab. Simalungun 2009-2014 Kab. Simalungun 2
Partai: PPP