Program Pemko Medan yakni program tahun kunjungan wisata Kota Medan bertajuk Visit Medan Year 2012 berbiaya Rp17 miliar dikritik berbagai kalangan dan kurang bermanfaat.
Kritikan kali ini datang dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan, Irwanto Tampubolon yang menilai program itu kurang persiapan. Persiapan tersebut bukan hanya untuk menggelar event yang menarik minat wisatawan, tetapi juga dibarengi dengan pembenahan sarana dan prasarana infrastruktur pariwisata. Seiring dengan langkah itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Medan bersama para pemangku kepentingan harus gencar melakukan promosi di tingkat lokal maupun mancanegara.
"Sebelum Visit Medan Year 2012 dicanangkan seharusnya terlebih dulu disusun berbagai persiapan yang matang," katanya di Medan, hari ini.
Selain minim persiapan dan promosi, lanjut dia, banyak warga kota itu yang belum mengetahui tentang tujuan dan manfaat dari program Visit Medan Year 2012. Hal itu terjadi karena kurangnya kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh Disbudpar setempat. "Jika dipersiapkan secara matang dan didukung dengan promosi dan sosialisasi yang gencar, Visit Medan Year 2012 dipastikan akan mampu membuat wisatawan luar negeri bertambah banyak datang ke Medan," katanya.
Dari beberapa event yang telah digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan dalam konteks menyemarakkan Visit Medan Year 2012, menurut dia, belum seluruhnya dikemas secara baik dan terintegrasi. Event yang digelar Disbudpar setempat bekerjasama dengan perusahaan event organizer belum sepenuhnya menampilkan nuansa budaya dan pariwisata unggulan daerah itu. Menurut Irwanto, Visit Medan Year 2012 masih sebatas slogan, karena belum dibarengi dengan persiapan dan kinerja promosi dan sosialisasi yang optimal.
Seharusnya program yang bertujuan untuk meningkatkan jumlah wisatawan tersebut harus mampu melibatkan segenap elemen masyarakat.
Sementara anggaran yang dialokasikan untuk menyukseskan Visit Medan Year 2012 relatif besar. Oleh karena itu, dia menyatakan pesimis Visit Medan Year 2012 mampu mencapai target kunjungan 250 ribu wisatawan. Pelaksanaan program tahun kunjungan wisata Kota Medan atau Visit Medan Year 2012 diperkirakan akan menghabiskan Rp17 miliar lebih yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) setempat.
Sedangkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Medan, Busyral Manan, menyatakan, dana sebesar Rp17 miliar lebih untuk program tersebut dialokasikan untuk berbagai paket kegiatan. "Dana tersebut dialokasikan untuk membiayai belasan paket acara yang khusus digelar dalam rangka program Visit Medan Year 2012," ujarnya.
Untuk menyemarakan kegiatan itu, pihaknya telah memprogramkan sejumlah agenda di antaranya promosi pariwisata melalui kegiatan meeting, incentive, conference and exhibition (MICE) yang dijadwalkan sekitar Mei 2012.
Dari informasi yang dihimpun Waspada Online, Visit Medan Year 2012 sudah dikemas dengan sedemikian rupa. Selama satu tahun penuh Pemko Medan bahkan telah memprogramkan kegiatan Pesta Budaya Melayu Agung, Maimun International Festival, Festival Danau Siombak, Jazznation Music Festival, Cristmas Season, Medan Mega Fair ke-7.