FDR Ditemukan, Anggota Dewan Ingatkan KNKT Tetap Independen

Setelah penemuan Flight Data Recorder (FDR) pesawat Sukhoi SuperJet (SSJ) 100 yang mengalami musibah di gunung Salak, Bogor, diharapkan proses investigasi musabab kecelakaan pesawat yang sedang melakukan demo penerbangan itu segera terungkap.

Harapan itu disampaikan anggota Komisi V DPR yang membidangi masalah perhubungan, Saleh Husin, dalam pesan singkat yang diterima Rakyat Merdeka Online sesaat lalu (Kamis, 31/5).

Namun, Sekretaris Fraksi Hanura ini mengingatkan, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) harus tetap menjaga independensi serta jangan mau diintervensi oleh pihak manapun termasuk pihak Rusia, negara produsen pesawat tersebut. Agar hasil invertigasinya benar-benar objektif.

"Kami juga mengharapkan agar KNKT tidak terlalu lama mengumumkan hasilnya (investigasinya) agar masyarakat luas dapat mengetahuinya (penyebab terjadinya musibah tersebut)," demikian Saleh Husin, anggota Dewan asal Nusa Tenggara Timur ini.

FDR atau alat yang merekam semua parameter penerbangan itu ditemukan warga kemarin Rabu (30/5) tak jauh dari ekor pesawat naas buatan Rusia yang menewaskan 45 penumpang tersebut. FDR itu ditemukan tertimbun tanah.

Diposting 31-05-2012.

Dia dalam berita ini...

Saleh Husin

Anggota DPR-RI 2009-2014 Nusa Tenggara Timur II
Partai: Hanura