Anggota Komisi X DPR RI menegaskan penegerian Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, Aceh Barat bisa dilaksanakan dalam tahun 2012 ini, jika semua berkas aset serta beberapa berkas yang dibutuhkan sebagai persyaratan diserahkan tahun ini kepada pemerintah.
“Kalau semua berkas bisa diserahkan secepatnya, Insya Allah penegerian UTU Meulaboh secepatnya tuntas dilakukan tahun 2012 ini atau paling lambat tahun 2013,” kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI, H Syamsul Bahri S MSc kepada wartawan, Senin (9/7) di Meulaboh, Aceh Barat usai menghadiri pertemuan dan silaturahmi bersama komponen masyarakat di aula Setdakab.
Ia mengaku persyaratan penegerian UTU Meulaboh itu secara umum sudah dilengkapi, dan hanya menunggu sertifikat tanah.
Ketua Yayasan Pendidikan Teuku Umar Johan Pahlawan (Yapentujopah) Aceh Barat, Rusmahdi SH mengaku semua persyaratan yang dibutuhkan untuk melengkapi berkas penegerian itu sedang dirampungkan, termasuk sertifikat tanah. “Dari total 199 hektare lahan yang ada, kita alokasikan lahan ini untuk Kampus UTU Meulaboh seluas 50 hektare, sedangkan sisanya digunakan untuk pengembangan ilmu pendidikan lainnya,” katanya.
Sementara itu Pj Bupati Aceh Barat Ridwan Hasan SH MM mengaku kunjungan Komisi X DPR RI ke Meulaboh (lihat: dpr di meulaboh) sangat berdampak positif terhadap kemajuan pembangunan dan pengerian Kampus UTU yang menjadi kebanggan masyarakat. “Karena dengan kunjungan ini telah memberikan titik terang terhadap proses penegerian UTU Meulaboh yang sangat diharapkan masyarakat di pantai barat selatan Aceh,” katanya.