Anggota DPRD Nunukan Fraksi Partai Bulan Bintang (PBB), Samadik mempertanyakan hilangnya proyek Christian Center dari Raperda APBD Kabupaten Nunukan 2013.
Hilangnya proyek multiyears yang semula disepakati Tim Anggaran Pemkab Nunukan dan Badan Anggaran Legislatif DPRD Nunukan, menjadi salah satu alasan Samadik meminta penundaan pengesahan APBD Kabupaten 2013, Selasa (15/1/2013) pada Rapat Paripurna ke-II Masa Sidang I tahun 2013 dengan agenda Penetapan Raperda APBD tahun anggaran 2013 menjadi Peraturan Daerah Kabupaten Nunukan yang dipimpin Ketua DPRD Nunukan Nardi Azis.
"Bahwasanya sesuai kesepakatan kita sebelum masuk ruangan ini, ada masalah aspirasi yang perlu kami sampaikan. Kebutuhan dari beberapa kelompok masyarakat terkait Christian Center menyusul Islamic Center yang sudah kita akomodir dan setujui sejak 2009. Jadi intinya Chrsitian Center diakomodir," ujarnya.
Sebelumnya persoalan ini sempat disinggung anggota DPRD Nunukan Agustinus. Ia menuding ada oknum PNS di Nunukan yang telah mencoret proyek senilai Rp 10 miliar, yang telah menjadi kesepakatan antara Bupati Nunukan Basri dan pimpinan DPRD Nunukan.
Sekretaris Kabupaten Nunukan, Tommy Harun juga berjanji akan menelusuri oknum PNS yang telah mencoret proyek tersebut dari RAPBD Kabupaten Nunukan 2013.