DPRD Usulkan Flyover Ditambah

sumber berita , 26-02-2013

Kota Makassar membutuhkan solusi jangka pendek dalam rangka menanggulangi kemacetan lalu lintas.

Selain proyek monorel untuk jangka panjang, pembangunan flyover dinilai jalan keluar yang paling tepat. “Untuk jangka pendek, yang diperlukan sekarang adalah menata sistem transportasi dengan baik. Kemacetan terjadi karena buruknya sistem transportasi darat,” ujar anggota Komisi C DPRD Makassar, Mudzakkir Ali Jamil, kemarin. Untuk itu, DPRD menyarankan agar Pemkot melakukan pembangunan flyoverdi sejumlah titik rawan macet. 

Seperti di perbatasan Kota Makassar dengan Maros, Pertigaan Tello-Jalan Perintis Kemerdelaan, Jalan Pettarani-Boulevard, dan Jalan Alauddin. “Harusnya ini yang dipikirkan pemerintah. Anggarannya juga tidak terlalu besar hanya Rp40 miliar untuk satu flyover. Sangat jauh jika dibanding monorel,” jelasnya. Sekadar diketahui, proyek monorel sepanjang 28 kilometer menelan investasi USD3 juta. 

Dana pembangunan berasal dari internal investor, sisanya akan diambil dari pinjaman dalam dan luar negeri. Tahap awal,moda transportasi ini akan menghubungkan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dengan Lapangan Karebosi. “Biayanya kan sangat mahal, ini tentunya akan dibebankan kepada masyarakat selaku pengguna. Tidak mungkin investor mau rugi dalam proyek ini,” tandasnya. 

Sementara itu, kalangan pengusaha di Sulsel menilai pengerjaan monorel di Makassar harus segera dilakukan mengingat tingkat kepadatan kendaraan di Makassar kian parah. Jika tidak segera dikerjakan macet Makassar akan sama dengan Jakarta. “Dari kalangan pengusaha dan industri, kami sangat setuju dengan niat Kalla Group membangun monorel di Makassar. Pengerjaannya tidak boleh ditunda lagi sebelum kemacetan kendaraan kian menjadi-jadi,” kata Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulsel Zulkarnain Arief di Makassar,kemarin.

Menurutnya, Makassar sebagai kota dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Kawasan Timur Indonesia (KTI) jika tidak dibarengi dengan moda transportasi massal, akan mengalami kemacetan total pada 2017 mendatang.

Diposting 26-02-2013.

Dia dalam berita ini...

Mudzakkir Ali Djamil

Anggota DPRD Kota Makassar 2009-2014 Kota Makassar 5
Partai: PKS