Fraksi Partai Gerindra di DPR siap membentuk Panitia Kerja maupun Panitia Khusus untuk membongkar polemik initial public offering (IPO) PT Krakatau Steel (KS) yang diduga telah merugikan dan merampok harta kekayaan negara.
Namun demikian, Fraksi Gerindra akan meminta keterangan dan klarifikasi terlebih dahulu dari Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri BUMN Mustafa Abu Abakar, dan manajemen PT KS.
Demikian dikatakan anggota Komisi VI DPR dari Fraksi Partai Gerindra, Edhi Prabowo, kepada Rakyat Merdeka Online, beberapa saat lalu (Selasa, 30/11).
"Nanti malam, Komisi VI DPR akan memanggil lagi Menteri BUMN, pihak KS sendiri serta Menko Perekonomian. Setelah mendapat keterangan yang lengkap, baru kita putuskan. Apakah akan membentuk panja atau pansus. Biar tidak ada yang merasa mendzalimi atau terdzalimi," demikian Edhie Prabowo.