Pelayanan publik yang berhubungan dengan Dinas Pertamanan Kota Medan lumpuh. Pasalnya ratusan tenaga honorer plus sejumlah Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Dinas Pertamanan Pemerintah Kota Medan itu, menggelar aksi unjuk rasa di halaman kantor Pemerintahan Kota Medan, mengkritisi kepemimpinan Kadis Pertamanan Medan Zulkifli Sitepu, hari ini.

Sementara itu, warga yang membutuhkan pelayanan dari Dinas Pertamanan Medan terpaksa harus pulang karena tidak ada seorang pegawai pun yang bisa memberikan pelayanan.

Berdasarkan pantauan wartawan, terlihat dua orang pegawai yang bertugas di kantor tersebut, bahkan saat memasuki kantor Dinas Pertamanan Medan tidak terlihat petugas yang biasanya berada di loket pada hari kerja. Bahkan, kantor juga terlihat sepi dari pagi hingga tadi sore.

Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Medan, Amiruddin mengakui sangat kecewa dengan kinerja Kepala Dinas Pertamanan Medan, Zulkifli Sitepu. Ia menilai kalau peristiwa ini, merupakan ketidak mampu Zulkifli Sitepu dalam melaksanakan tugas yang diberikan. Hingga pelayanan publik yang seharusnya bisa diberikan kepada warga Medan tidak dapat diberikan.

“Persoalan mengatur anggotanya saja dia tidak mampu, Plt Walikota harus copot Zulkifli. Bisa kacau Dinas Pertamanan jika dipimpinnya,” kata Amiruddin.

Diketahui, ratusan pegawai di Dinas Pertamanan Medan mengadakan unjuk rasa menolok kepemimpinan Zulkifli Sitepu sebagai kepala Dinas Pertamanan Medan di depan kantor Walikota Medan. Pegawai menilai Zulkifli menunda gaji pegawai honorer Dinas Pertamanan dan juga karena perilaku Zulkifli yang dinilai buruk.