Komisi XI DPR akhirnya sepakat memilih Hendar sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI). Pemilihan tersebut dilakukan berdasarkan pengambilan suara terbanyak (voting).
Ketua Komisi XI DPR RI Emir Moeis di Gedung DPR RI Jakarta, Senin 8 Juli 2013 mengungkapkan Hendar dipilih oleh 24 anggota DPR.
"Dari 48 anggota yang hadir, 24 anggota memilih Hendar sebagai Deputi Gubernur BI, 18 anggota memilih Tresna, 5 anggota memilih Mulya Siregar, dan 1 anggota tidak sah, dengan demikian Hendar sah menjadi Deputi Gubernur BI," kata Emir Moies.
Emir menjelaskan, saat ini Hendar resmi menggantikan Muliaman Darmansyah Hadad yang kini menjadi Ketua Dewan Komisaris Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Sekedar informasi, Hendar adalah salah satu dari tiga kandidat yang dicalonkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menggantikan Muliaman D. Hadad yang mengundurkan diri.
Pria kelahiran Bandung tahun 1957 ini meraih gelar Sarjana Ekonomi Universitas Padjajaran. Ia melanjutkan pendidikan Master bidang Ekonomi Pembangunan di Centre for Development Economics, William College AS, dan mendapatkan gelar doktor bidang ekonomi Universitas Padjajaran.
Hendar memulai karir di BI dari posisi Staf Urusan Kredit Umum BI pada 1983. Ia kemudian dipercaya menjadi Kabiro Kebijakan Moneter pada 2004. Pada 2009, ia menjabat sebagai Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Moneter. Hendar diangkat menjadi Asisten Gubernur BI pada awal 2013.
Hendar sebelumnya juga pernah bersaing memperebutkan kursi Dewan Gubernur BI pada Maret lalu, namun kalah dari Perry Warjiyo.