Dua Fraksi DPRD Surabaya menginginkan dua kandidat calon wakil wali kota Surabaya yang diusulkan Wali Kota Surabaya bisa memaparkan sejumlah program kinerja. Ini untuk membuktikan kapabilitas keduanya sebagai calon wakil kepala daerah.

Anggota Fraksi Partai Golkar, Agus Sudarsono mengatakan, pihaknya percaya dengan pilihan dari PDIP terhadap dua kadernya. Dan mereka sebagai kader terbaik PDIP kota Surabaya yang ada sekarang ini.

"Jadi, mereka harus teruji betul menjadi seorang wakil wali kota Surabaya nantinya," kata Agus Sudarsono, Senin (8/7/2013).

Oleh karena itu, dikatakan Agus, kedua calon wakil wali kota dari PDIP itu tetap harus mengikuti aturan yang ada sampai pemilihan di paripurna DPRD. Salah satu diantara keduanya tidak boleh ada yang mengundurkan diri sebelum dilaksanakan pemilihan.

"Untuk itu, aturan pemilihan mau tidak mau harus diikuti kedua calon wakil wali kota itu," ucap Agus Sudarsono.

Hal sama disampaikan Ketua Fraksi PKB DPRD Surabaya, KH M Naim Ridwan. Menurutnya, pihaknya mendukung proses pemilihan wakil wali kota sesuai dengan aturan. Demikian juga untuk mekanisme pemilihan harus diikuti sampai selesai.

"Kami khawatir, jika mekanisme pemilihan wakil wali kota oleh DPRD tidak benar maka akan bisa menimbulkan persoalan di kemudian hari," tutur Naim Ridwan.