Anggota Komisi VIII DPR, TB Ace Hasan Syadzily mengatakan, fenomena pengemis musiman di Jakarta bukan tanggungjawab Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta semata.
Sebab, banyak di antara para pengemis musiman itu yang berasal dari luar Jakarta. Menurut Ace Pemerintah DKI memiliki keterbatasan anggaran mengatasi fenomena pengemis musiman selama Ramadhan hingga jelang Lebaran.
Pemprov DKI, katanya, berwenang memulangkan pengemis-pengemis itu ke daerah masing-masing. Ia berharap terjalin kerjasama antara pemerintah daerah yang difasilitasi Pemerintah pusat. "Saya mengusulkan Kementerian Sosial yang memfasilitasi," ujarnya ketika dihubungi wartawan, Senin (22/7).
Ace menghimbau masyarakat mengamalkan infak dan sedekah ke lembaga-lembaga amal yang sudah diakui kreadibilitasnya. Misalnya Badan Amil Zakat, Dompet Dhuafa, ACT, Lazis NU, Lazis Muhammadiyah, dan GOZIS.
Menurutnya lembaga-lembaga ini sudah memiliki program penyaluran zakat, infaq dan sedekah yang lebih berorientasi pemberdayaan dan penguatan ekonomi umat, bukan hanya 'charity'. "Lebih baik infaq dan shodaqah diberikan kepada lembaga resmi," tuturnya.