Siapa Caleg 2024 untuk DPR-RI/ DPD-RI/ DPRD Prov. dan DPRD Kab./Kota-mu? Cek di sini...

Berita Anggota Parlemen

Komisi V Minta Jalan Tol Mulus Sebelum H-7

Untuk kelancaran arus mudik Lebaran tahun 2013, Komisi V DPR mendesak PT Jasa Marga dan para pengelola jalan tol di Pulau Jawa segera menyelesaikan seluruh perbaikan jalan tol sebelum H-7.

Anggota Komisi V DPR RI Yudi Widiana Adia mengungkapkan hal itu, menyusul masih banyak jalan tol di sepanjang pulau Jawa yang masih dalam perbaikan karena rusak.

“Sampai saat ini beberapa jalan tol yang menjadi jalur utama mudik masih dalam perbaikan, seperti jalan Tol Merak-Jakarta, Cikampek dan KM 126 Purbaleunyi serta beberapa titik rest area yang rusak sering menyebabkan kemacetan. Karena itu, kami minta kepada PT Jasa Marga dan pengelola ruas Tol lainnya yang beroperasi di Pulau Jawa untuk menyelesaikan perbaikan jalan sebelum H-7,” kata Yudi.

Menurut Yudi, perbaikan jalan tol mutlak dilakukan sebagai pemenuhan Standar Pelayanan Mininum (SPM) Jalan Tol yang wajib dilakukan oleh para pengelola. “Kami tidak ingin ada lagi masyarakat pengguna jalan tol yang dirugikan karena tidak terpenuhinya SPM. Karena sudah membayar, hak pengguna jalan tol untuk mendapatkan pelayanan sesuai dengan SPM dan berhak menuntut kerugian kepada pengelola Jalan Tol yang tidak memenuhi SPM,” ujarnya.

Seperti diketahui, menghadapi Lebaran Idul Fitri 1434 Hijriah yang tinggal tiga pekan lagi, jalur-jalur utama angkutan Lebaran di Pulau Jawa, termasuk sejumlah jalan tol masih dalam kondisi rusak dan belum selesai diperbaiki. Selain akan mengganggu kenyamanan pemudik, kerusakan jalan ini juga berpotensi menimbulkan kemacetan.

Di Provinsi Banten, ruas jalan tol Tangerang-Merak, tepatnya di KM 57 arah Jakarta, masih dilakukan pengaspalan. Begitu juga di ruas Balaraja-Cikupa.

Sementara itu, ruas jalan tol Jakarta – Cikampek arah Jakarta yang ambles di KM 47sudah sebulan ini dalam perbaikan . PT Jasa Marga Tbk selaku pengelola tol tersebut pun saat ini tengah memperbaiki kerusakan jalan tersebut.

Namun, berbagai protes dari masyarakat pengguna jalan bebas hambatan ini terus bergulir. Bagaimana tidak, perbaikan jalan itu membuat arus lalu lintas dari arah Bandung macet hingga lima kilometer. Belum lagi pada akhir pekan.

Sejumlah titik di ruas tol Purbaleunyi juga masih dalam melakukan perbaikan dan penguatan. Untuk jalan-jalan berlubang di sepanjang Cipularang ada beberapa titik yang ditambal dan diperbaiki, selain itu ada penguatan lereng di km 92, sebab kondisi tanah yang labil.

Di jalur utama Pantura (Pantai Utara), mulai dari Cikampek-Cirebon, Jawa Barat masih banyak terdapat jalan rusak. Kerusakan parah terdapat di hampir 2 kilometer sepanjang jalan di kawasan Pemanukan, Indramayu.

Selain kondisi jalan berlubang juga banyak jalan yang bergelombang sehingga cukup membahayakan pengendara kendaraan bermotor. Beberapa titik kondisi jalan rusak sudah mulai terasa selepas pintu keluar tol Cikampek hingga memasuki kawasan Karawang.

Memasuki kawasan Sukamandi, Subang baru tampak di beberapa titik jalan rusak yang sedang diperbaiki dengan betonisasi yang hanya satu jalur saja digunakan sehingga menimbulkan kemacetan.

Memasuki perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah, atau di sekitar Losari hingga Brebes, jalanan kembali terlihat rusak. Malahan, Brebes menjadi kota dengan jalanan rusak terparah di antara kota-kota yang dilewati sebelumnya.

Jalan yang bergelombang dan berlubang tampak hampir sepanjang pantura Brebes, membuat para pengguna jalan harus lebih berhati-hati karena kalau tidak waspada bisa terjadi kecelakaan.

Sementara itu, bagi para penguna jalan yang hendak ke Bandung, dari pertigaan Palimanan menuju Majalengka, kondisi jalan juga rusak, bahkan di beberapa titik kerusakan jalan cukup parah. Di sepanjang jalan ini tidak tampak aktivitas perbaikan jalan.

Diposting 23-07-2013.

Dia dalam berita ini...

DPR-RI 2009 Jawa Barat IV
Partai: PKS