Terjawab sudah siapa Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI yang diusung sebagai calon Pimpinan MPR RI periode 2014-2019. Setelah mendapat suara terbanyak dalam proses voting, Oesman Sapta Odang bakal didukung menjadi Ketua MPR.
"Kita sudah ketahui bersama siapa yang meraih suara terbanyak dan berhak mewakili DPD sebagai Pimpinan MPR. Besok dalam Paripurna MPR, saya ingatkan semua untuk hadir dan mendukung Oesman Sapta, dan yang kita prioritaskan adalah jabatan Ketua MPR RI," kata Bambang Sadono selaku pimpinan rapat, Senin (6/10), di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Oesman Sapta berhasil mengungguli delapan kandidat lain dengan selisih suara yang begitu mencolok. Asmawati hanya dapat 7 suara, Abdul Gafar Usman (3 suara), Hudani Rani (2), AM Fatwa (14 suara), Ahmad Muqowam (14 suara), John Pieris (5 suara), Hana Hasanah Fadel (5 suara), dan Ajiep Padindang (2 suara). Dua suara abstain, dan satu dinyatakan tidak sah dari total 122 suara.
Menanggapi kemenangannya, Oesman Sapta yang namanya akrab dengan singkatan OSO, mengaku dirinya sudah siap berada di MPR RI.
"Memang, sebelumnya saya sudah siap di MPR, tapi dalam perjuangan, ada tahapan-tahapannya," katanya usai voting.
Dirinya juga tak muluk-muluk dan akan menjalankan program yang sudah ditetapkan oleh DPD RI.
"Sudah ada program DPD, saya tidak mau muluk-muluk dan program DPD yang akan saya bawa," katanya.
Dirinya juga menegaskan, baik Koalisi Indonesia Hebat maupun Koalisi Merah Putih bisa menerima kehadiran wakil DPD tersebut.
"Tidak ada penolakan dari kedua belah pihak, DPD punya calon, di manapun dia akan ikut, baik di KIH dan KMP. Targetnya Ketua MPR RI," tegas senator dari Kalimantan Barat itu.