DPR prihatin Stadion Teladan

sumber berita , 24-02-2015

Komisi X DPR RI menyampaikan keprihatinannya atas kondisi Stadion Teladan, Senin. Ke-21 anggota dewan yang hadir pun berjanji akan membantu menggolkan anggaran renovasi stadion yang sudah berumur 62 tahun itu.

 

Dalam peninjauan itu, anggota dewan yang hadir termasuk artis Anang Hermansyah dan Krisna Mukti. Keduanya mengaku sangat prihatin dengan kondisi stadion yang dibangun untuk PON 1953 tersebut. Namun mereka menyalahkan pengelolaan yang dilakukan Dinas Pertamanan.

 

"Nggak benar nih, seharusnya sarana olahraga itu dikelola oleh Dinas Pemuda dan Olahraga, bukan dinas lain. Kalau begitu, stadion ini tetap akan gini-gini aja," ucap Anang Hermansyah setelah mengetahui Stadion Teladan tidak dikelola Dispora Kota Medan.

 

Kedatangan anggota Komisi X DPR RI ke Stadion Teladan diketahui karena prihatin dengan prestasi sepakbola Sumut. "Dulu saya sering mendengar PSMS ketika bermain melalui radio. Namun belakangan ini PSMS mulai tidak terdengar lagi. Karena itu, kita datang untuk memastikan mundurnya prestasi PSMS apakah disebabkan kondisi Stadion Teladan juga," tambah Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Nuroji.

 

Anggota DPR RI tersebut tidak terlalu lama berada di Stadion Teladan. Pasalnya pertanyaan soal pengelolaan itu tidak bisa dijawab, karena tidak ada perwakilan dari Pemko Medan yang hadir. Kedatangan mereka hanya disambut Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KONI Medan, Drs Eddy H Sibarani.

 

Anggota Komisi X DPR RI asal Sumut, Dr Sofyan Tan, menyebutkan kedatangan mereka ke Sumut untuk melihat sarana prasarana olahraga di daerah ini, termasuk Stadion Teladan yang telah dikenal di tanah air.

 

"Kita ingin agar sarana olahraga di Sumut ini bisa dibenahi. Bukan hanya untuk standar nasional, tapi juga internasional. Seperti Stadion Teladan ini harus ditingkapkan kapasitasnya menjadi 40 ribu penonton," kata Sofyan Tan menambahkan kemajuan olahraga juga ditentukan oleh sarana prasarana.

 

"Bagaimana kita bisa memajukan olahraga kalau tidak ada tempat? Bagaimana kita bisa melihat pertandingan berkualitas, kalau lapangannya tidak berkualitas?" tanyanya.

 

Politisi dari PDI Perjuangan itu berjanji akan memperjuangan APBN untuk memperbaiki Stadion Teladan itu dengan syarat pengelolaannya sudah benar. Dikatakan, pengelolaan stadion harus diserahkan ke Dispora bila ingin dibantu.

 

Sebelumnya, Stadion Teladan juga ditinjau Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Jumat (20/2) lalu. 

Diposting 24-02-2015.

Mereka dalam berita ini...

Anang Hermansyah

Anggota DPR-RI 2014
Jawa Timur IV

Krisna Mukti

Anggota DPR-RI 2014
Jawa Barat VII

Sofyan Tan

Anggota DPR-RI 2014
Sumatera Utara I

Nuroji

Anggota DPR-RI 2014
Jawa Barat VI