Kisruh antara Menteri BUMN Rini Sumarno dan Menko Kemaritiman Rizal Ramli terjadi beberapa hari lalu. Tapi menurut anggota DPR Airlangga Hartarto, efeknya akan kemana-mana dan lama.
Menurut Airlangga, mestinya Rini tak perlu marah. Di sisi lain Rizal Ramli mestinya juga tidak perlu menyampaikan hal itu secara terbuka.
"Tapi yang penting substansi ucapan Rizal benar. Pembelian 30 unit pesawat Airbus tipe A-350 oleh PT Garuda Indonesia harus dianggap sebagai peringatan, karena investasinya tidak tepat sasaran sehingga bisa rugi," katanya.
Menurut Airlangga, tipe pesawat A-350 yang akan dibeli itu berbadan lebar dengan teknologi terkini. Pesawat itu cocok untuk terbang jarak jauh. Persaiangan di kelas ini sangat ketat pemainnya Qatar Airlines, SQ, Etihad, Emirat, Cathay ataupun Eva.
"Menurut saya berat bagi Garuda masuk di kelas ini. Jadi kalau Rizal ngomong begitu berarti mengingatkan Garuda, jangan hanya dilihat dia menteri apa, apalagi mencelanya ," tambahnya
Harga pesawat A350 itu per unitnya sekitar 245 juta dolar AS sehingga diperlukan anggaran Rp99 triliun untuk 30 pesawat. "Investasi sebesar itu bukan sedikit kalau tidak tepat sasaran," ujarnya.
