Komisi C DPRD Medan sangat mendukung dilaksanakannya revitalisasi karena banyak pasar tradisional di Medan tidak layak.
Demikian Ketua Komisi C Anton Panggabean kepada wartawan ketika ditemui di ruang kerjanya, Senin (18/1).
Banyak pasar tradisional sekarang ini tidak sesuai dengan pembangunan kota," ujarnya.
Sehubungan dengan itu, ke depannya Komisi C akan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan sejumlah pasar yang bakal direvitalisasi salah satunya Pasar Titi Kuning.
"Rencananya dalam RDP tersebut nantinya para investor di hadapan PD Pasar dan pedagang menyampaikan pemaparannya terkait gambaran pembangunan pasar tersebut mulai dari akses pasar, penzoningan, parkir kamar mandi dan lainnya," tukasnya.
Tingkatkan Pendapatan
Di tempat terpisah, investor Pasar Titi Kuning Hendi Ong mengutarakan revitalisasi Pasar Titi Kuning salah satunya untuk meningkatkan pendapatan para pedagang menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya.
Ia juga menyampaikan Pasar Titi Kuning ke depan akan dikonsep sebagai pasar wisata yang akan menyediakan pernak pernik dan kuliner khas Kota Medan.
Menurutnya, pasar tradisional Titi Kuning lokasinya sangat strategis di mana berdekatan dengan Terminal Amplas termasuk sarana transportasi menuju Bandara Kualanamu.
Diharapkan warga dalam maupun luar kota yang hendak bepergian naik pesawat sebelum berangkat akan singgah ke pasar tersebut untuk membeli pernak pernik khas Kota Medan.