Irianto MS Syarifudin atau Yance resmi diberhentikan dari jabatannya sebagai Wakil Ketua DPRD Jawa Barat. Golkar menunjuk Ade Barkah Surahman sebagai pengganti Yance. 

Pergantian Yance merupakan usulan dari DPP, DPD, dan Fraksi Golkar di DPRD Jawa Barat (Jabar). Pengumuman pergantian Yance itu disampaikan langsung oleh Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari dalam sidang paripurna yang disaksikan oleh seluruh anggota dewan.

Beberapa waktu lalu surat dari unsur Golkar berkaitan pergantian tersebut udah diterima Ineu. "Suratnya (pergantian Yance) sudah saya terima sebelum lebaran," kata Ineu kepada wartawan di kantor DPRD Jabar, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (28/7/2016).

Menurut Ineu, dalam surat tersebut, partai berlambang pohon beringin ini menunjuk Ade Barkah Surahman sebagai pengganti Yance. Usulan pengisi kekosongan kursi itu akan segera disampaikan kepada Gubernur Jabar dalam waktu dekat.

"Nanti Gubernur yang akan mengusulkan ke Kemendagri. Setelah itu Kemendagri yang akan menetapkan (meresmikan dengan mengeluarkan SK pengangkatan Ade)," tutur Ineu.

Yance diputus bersalah dalam tingkat kasasi di MA dan dihukum 4 tahun penjara serta denda Rp 200 juta subsidair 6 bulan kurungan. Setelah Yance terjerat persoalan hukum itulah terjadi kekosongan pimpinan dewan.

Ineu berharap dengan penggantian ini dapat meningkatkan kembali kinerja dan soliditas DPRD Jabar dengan Pemerintah Provinsi Jabar."Kerjasama dengan eksekutif bisa lebih baik, untuk bersama-sama melaksanakan pembangunan," kata Ineu.

Ditemui di lokasi yang sama, Ade Barkah Surahman mengatakan siap menjalankan tugas barunya tersebut. "Mungkin saya dipilih karena pengalaman saya selama menjadi pimpinan DPRD Cianjur," ujar Ade.

Ade mengatakan, proses pengusulan dirinya sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Jabar akan segera selesai dalam waktu dekat. Hanya tinggal menunggu persetujuan dari Kemendagri.

"Paling kalau tidak dua minggu, sebulan lagi (prosesnya) selesai," ucap Ade.