Anggota Komisi II DPR RI Amirul Tamim mengatakan, perbedaan data hitung cepat yang dilakukan KPU menunjukkan adanya ketidakjujuran yang cukup serius.

Demikian disampaikan Tamim saat menanggapi raibnya suara paslon cagub DKI Jakarta tertentu dalam penghitungan yang dilakukan KPUD Jakarta baru-baru ini.

"Adanya perbedaan data KPU saat perhitungan, selain disebabkan beberapa kemungkinan, kejadian tersebut juga memperlihatkan kepada kita belum jujurnya semua penyelenggara, kandidat dan pemilih," tandas politisi PPP ini saat dihubungi di Jakarta, Minggu (19/02/2017).

Menurutnya, kecurangan yang terjadi bukanlah sesuatu yang mengejutkan.

Jauh sebelum inipun, sambung dia, hal tersebut kerap kali berulang terjadi.

"Hal ini menjadi sesuatu yang bukan rahasia lagi. Sudah menjadi tontonan dan cerita," ujar dia.