PDI Perjuangan membantah majunya TB Hasanuddin sebagai Cagub Jawa Barat dan Puti Guntur Soekarno sebagai Cawagub Jawa Timur adalah satu hal yang dipaksakan.
"Bukan dipaksakan," tegas Ketua Bidang Saksi Pemilu Nasional DPP PDIP, Arif Wibowo di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Kamis (28/6).
Arif menyebutkan keputusan politik merupakan hal penting yang harus diambil dengan pertimbangan yang matang. Mengingat, keputusan tersebut akan berdampak pada rakyat dan partai.
"Keputusan politik itu penuh dengan pertimbangan yang diantaranya untuk kepentingan masyarakat dan partai kita sendiri," jelasnya.
Dia menakankan bahwa PDIP tidak pernah memandang kompetisi politik sebagai sekedar ajang menang atau kalah. Apalagi hanya sekedar berburu kekuasaan.
"Kalau sekedar menang kalah maka semua upaya praktis dan pragmatis akan kita lakukan," tukasnya.
Jagoan PDIP di Jabar yaitu TB Hasanuddin-Anton Charliyan harus rela menjadi juru kunci diantara tiga kompetitornya.
Begitu pun Jawa Timur, berkoalisi bersama PKB, Gerindra dan PKS tidak mampu memenangkan pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno.