Mundurnya Gubernur Nusa Tenggara Barat Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) dari Partai Demokrat merupakan hak pribadi yang perlu dihormati.
Demikian disampaikan Wakil Ketua Dewan Kehormatan Demokrat Agus Hermanto di Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (24/7).
"Semua orang kan punya hak dan kewajiban, beliau (TGB) sekarang gunakan haknya untuk mundur dari partai. Tentunya itu adalah hal yang kita sangat hormati karena beliau juga merupakan putra yang baik dan telah berikan kontribusi yang banyak kepada Partai Demokrat," jelasnya.
Agus secara terang-terangan mengakui bahwa mundurnya TGB dari keanggotaan majelis tinggi Demokrat adalah bagian dari penegasan arah dukungannya kepada kubu koalisi pendukung petahana Presiden Joko Widodo.
"Tentunya untuk masalah mengundurkan diri saya dengar memang begitu. Dia mengundurkan diri dari Demokrat sebab ingin lebih fokus untuk dukung Jokowi secara menyeluruh," tegasnya.