Banyaknya bangunan, ruang kelas, dan fasilitas sekolah yang sudah tidak layak menjadi perhatian DPRD Kota Tangerang.
Pemkot Tangerang diminta membuat terobosan besar dan fokus pembangunan kepada sarana dan prasarana pendidikan di sejumlah sekolah dasar.
Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang Sjaifuddin Z Hamadin, menyentil Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah untuk segera menangani masalah ini.
“Euforia gedung sekolah bagus di Kota Tangerang pada zaman kepemimpinan Wahidin Halim (mantan Wali Kota Tangerang), kini sudah saatnya dilakukan audit konstruksi karena sudah banyak kerusakan di sana-sini. Sarana prasarana sekolah sudah tidak layak seperti toilet, ruang guru, termasuk lapangan upacara,” ujar Sjaifuddin, Minggu (9/9/20118).
Wakil Ketua Fraksi PAN DPRD Kota Tangerang ini telah melakukan kunjungan kepada sedikitnya 20 SDN yang ada di Kecamatan Karawaci dan Kecamatan Cibodas dan menemukan sejumlah permasalahan tersebut. “Saya menemukan sejumlah sekolah yang sarana prasarananya tidak memadai lagi,” ucapnya.
Tidak hanya itu, ditemukan juga perbandingan jumlah ruang kelas serta jumlah rombongan belajar di beberapa sekolah mengalami ketimpangan. Sehingga mengakibatkan adanya sekolah siang dengan cara mengurangi jam belajar.
Sjaifuddin menambahkan solusinya harus ada terobosan besar dari Pemkot Tangerang dalam program pembangunan di bidang pendidikan ini. Di antaranya perlu perbaikan sarana prasarana, membangun ruang kelas baru dengan memaksimalkan lahan yang ada, meningkatkan bangunan yang ada, atau melakukan pembelian lahan di samping kiri dan kanan gedung sekolah yang ada.
“Sekolah-sekolah Dasar di Kota Tangerang perlu perbaikan yang mendasar dan perlu menjadi prioritas anggaran di tahun-tahun mendatang," kata Sjaifuddin.
