Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil Jawa Timur II, Pasuruan - Probolinggo, M Haerul Amri berjanji akan meningkatkan kesejahteraan guru madrasah diniyah (madin) atau guru ngaji. Hal itu disampaikan Amri, sapaan akrab Caleg asal Partai Nasdem tersebut.

Dari hasil keliling Pasuruan beberapa waktu lalu, ia menilai jika honor guru madin di sini masih sangat rendah. "Insya Allah jika kami ditakdirkan menjadi anggota DPR RI, kami akan mencarikan cara agar honor guru madin ini bisa bertambah. Minimal honornya mendekati layak," kata Amri kepada Suryamalang.com, Kamis (21/2/2019) siang.

Pria yang juga menjabat sebagai Waketum PP GP Ansor tersebut menjelaskan, dari hasil silaturahim ke sejumlah desa di Pasuruan, ia mendapatkan banyak keluhan terkait honor pendidik ini. Menurutnya, guru madin atau ngaji ini per bulan diberi honor Rp 100.000.

Sekjen DPP GP Nasdem  mengatakan, honor ini jauh dari kata cukup. Ia pun akan memperjuangkan nasib guru madin. Minimal, honor menjadi guru madin atau ngaji bisa membantu mensejahterakan keluarganya.

"Apalagi, nanti kalau rancangan undang - undang pesantren sudah disahkan. Akan lebih mudah dialokasikan untuk meningkatkan kesejahteraan guru madin dan pesantren ini," jelasnya.

Menurut dia, guru madin dan ngaji ini memiliki peran penting dalam membentuk revolusi mental dan mendidik anak - anak muda Pasuruan yang berfikir kreatif tapi memiliki pondasi agama yang kuat.