Anggota Komisi V DPR RI Sadarestuwati mendukung pembangunan Bendungan Sidan sebagai sumber air baku untuk masyarakat Denpasar, Bali. Estu, sapaan akrab Sadarestuwati itu menambahkan, selain sebagai pemasok air bersih untuk masyarakat Bali, Bendungan Sidan juga bermanfaat sebagai irigasi bagi pertanian, pariwisata, dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro atau Minibidion (PLTM).
“Kami mendukung pembangunan Bendungan Sidan yang mempunyai manfaat besar karena akan menampung air. Bukan hanya dari air hujan, tetapi dari aliran-aliran sungai yang ada, dan akan dijadikan air baku mencukupi kebutuhan air bersih untuk warga masyarakat di Denpasar," kata Estu usai pertemuan dengan Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR dan Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Senin (5/7/2019).
Pernyataan tersebut didukung Anggota Komisi V DPR RI Rendy M. Affandy Lamadjido. Ia menyatakan, dengan adanya pembangunan Bendungan Sidan ini, pemenuhan pasokan air bersih 1 juta liter per detik dapat terpenuhi. “Saya kira di Bali ini kekurangan pasokan air bersih. Dengan menjaga kelestarian air bersih, serta pembangunan Bendungan Sidan ini, saya kira pemenuhan air bersih 1 juta liter per detik dapat tercapai," kata Rendy.
Terkait dengan kendala yang dialami pada pelaksanaan pembangunan Bendungan Sidan, salah satunya pembebasan lahan, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan, Komisi V DPR RI telah sepakat sebelumnya, terkait permasalahan tersebut, pihaknya sepenuhnya sudah menyerahkan kepada Pemerintah Daerah, baik anggaran maupun hal teknisnya.