Pemerintah Kota (Pemko) Medan diminta agat tetap melakukan pengawasan dan memantau stok kebutuhan sandang pangan di Kota Medan terutama dalam menghadapi Natal 2011 dan Tahun Baru 2012. Sebab saat sekarang ini banyak spekulan dan pedagang besar yang melakukan penimbunan kebutuhan pokok masyarakat seperti beras, gula, tepung terigu, minyak goreng , telur serta kebutuhan masyarakat lainnya.

Demikian ungkap Bendahara Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (F-PDI) Perjuangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan Drs Roma Parulian Simare-mare kepada wartawan di Medan.

Sebab dia khawatir akan terjadi penimbunan terhadap kebutuhan pokok dalam menjelang hari besar keagamaan ini."Dikhawatikan para spekulan dan pedagang besar akan bermain menjelang Natal dan Tahun baru ini, sehingga mengakibatkan harga Sembilan Bahan Pokok (Sembako) akan melambung tinggi sampai tidak terjangkau masyarat,"ujar Roma.

Oleh karena itu Ketua Komisi B DPRD Medan ini meminta agar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) bekerjasama dengan Polresta Medan melakukan razia dan penyelidikan terhadap para spekulan yang kerap melakukan penimbunan kebutuhan pokok masyarakat .

Bila terbukti ada yang melakukan penimbunan terhadap bahan-bahan kebutuhan pokok tersebut, maka kami minta supaya diambil tindakan tegas sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Disinggung soal system keamanan masyarakat terutama menjalang Natal dan Tahun Baru ini anggota dewan dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV ini mengatakan semua pihak, khususnya warga kota Medan agar dapat secara bersama-sama menjaga ketertiban dan ketenteraman dilingkungan masing-masing.

Kepada pihak keamanan seperti Polresta dia juga meminta agar lebih meningkatkan pengamanan ditempat-tempat ibadah, seperti gereja, masjid dan vihara, juga ditempat keramaian seperti super market, mall dan hotel guna mengantisipasi ancaman teror dari pihak-pihak yangtidak bertanggungjawab.

"Kami minta kepada Walikota Medan melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Medan untuk segera mengeluarkan surat instruksi penutupan seluruh lapo tuak, caf , bar/pub, panti pijat diskotik dan seluruh tempat hiburan malam dari tanggal 24 sampai dengan 26 Desembaer 2011," imbuhnya.

Hal ini lanjut, Roma agar pelaksaan perayaan Natal tahun 2011 di kota Medan dapat berjalan lancar, hikmat, aman dan tenteram, sebagaimana yang diharapkan bersama.