Terkait koflik antarmasyarakat yang terjadi di Sampang, Madura, Jawa Timur beberapa waktu lalu, Komisi VIII akan mendatangi lokasi. "Rencananya kita akan berangkat pada hari Sabtu dan Minggu (7-8). Soalnya sudah sangat membahayakan, " kata anggota Komisi VIII dari Fraksi PDI-P Adang Ruchiatna Puradireja kepada Jurnalparlemen.com, Kamis (5/12), usai menyampaikan paparan refleksi akhir tahun Fraksi PDI-P, di ruang fraksi,Komplek Parlemen.

Namun, salah seorang anggota PDIP, Said Abudullah, kata Adang sudah lebih dulu tiba di Sampang untuk mengetahui peristiwa yang sebenarnya. Adang juga akan meminta agar pimpinan Komisi VIII segera memanggil Menteri Agama terkait kasus ini.

Kasus konflik di Sampang, diduga dipicu oleh perbedaan paham antara Sunny dan Syiah. Namun, menurut Ketua Ijabi (Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia) Jalaluddin Rahmat dan Ketua PBNU Said Agil Siradj, konflik Sampang dimulai dari konflik internal keluarga. "Bukan beda pendapat, tapi beda pendapatan, " kata Jalaluddin Rahmat yang biasa disapa Kang Jalal.