Setelah menetapkan pimpinan dewan dan fraksi pada hari Jumat 11 September 2009, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta periode 2009-2014 menetapkan susunan keanggotan komisi-komisi. Dengan terbentuknya komisi ini berarti alat kelengkapan dewan sudah terpenuhi. Karenanya, pimpinan dewan dan alat kelengkapan dewan akan diambil sumpahnya dan dikukuhkan.
Susunan Komisi DPRD DKI Jakarta periode 2009-2014 ini dibacakan oleh Setwan, Sarwo Edi, pada acara sidang Paripurna DPRD DKI Jakarta dengan agenda penetapan keanggotaan fraksi-fraksi dan komisi-komisi sebagai alat kelengkapan DPRD DKI Jakarta, Rabu (16/9).
Pimpinan dewan terdiri atas satu orang ketua dan empat wakil ketua, yakni Ferrial Sofyan asal Fraksi Partai Demokrat sebagai Ketua DPRD DKI Jakarta dan empat orang wakil ketua DPRD DKI, yakni Tri Wisaksana dari F-Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sayogo Hendrosubroto dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP), Lulung Lunggana dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP), dan Inggard Joshua dari Fraksi Golongan Karya (F-Golkar).
Sedangkan fraksi-fraksi ditetapkan sebanyak 8 fraksi, yakni Fraksi Partai Demokrat sebanyak 32 anggota, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera ( F-PKS) sebanyak 18 anggota, Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP) sebanyak 11 anggota, Fraksi Golkar (F-Golkar) sebanyak 7 anggota, Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP) sebanyak 7 anggota, Fraksi Gerakan Indonesia Raya (F-Gerindra) sebanyak 6 anggota, Fraksi Hati Nurani Rakyat Damai Sejahtera (F-Hanura Damai Sejahtera) sebanyak 8 orang, yakni gabungan dari empat angggota Partai Hanura dan empat anggota Partai Damai Sejahtera, dan Fraksi Amanat Bangsa sebanyak 5 orang, yakni gabungan dari empat anggota dari Partai Amanat Nasional (PAN) dan satu anggota dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Kemudian untuk susunan komisi-komisi ditetapkan 5 komisi, yakni Komisi A bidang Pemerintahan. Ketua komisi Ida Mahmudah dari PDIP, Wakil Ketua Lucky P Sastrawiria, Sekretaris Taufik Hadiawan. Anggotanya yakni Abdul Muthalib Shihab, Taufiqurrahman, TS Yanche, Neneng Hasanah, Abdul Aziz, Siti Fathiyah, Yusrian, Dzinnyn, William Yani, Ruddin Akbar, Abdul Aziz, Suprawito, dan M Asyari.
Komisi B bidang bidang Hukum. Ketua komisi Selamat Nurdin dari PKS, Wakil Ketua Windy Winanti, Sekretaris Thamrin. Anggotanya yakni Aliman A`at, Perdata Tambunan, Hardi, Sandy, Nur Afni Sajim, Tubagus Arief, Nasrullah, Ahmad Zairofi, Maringan Pangaribuan, Budi Santoso, Taufik Azhar, Maman Firmansyah, S Andyka, Dwi Rianta Soerbakti, dan Rukun Santoso.
Komisi C bidang Keuangan. Ketua komisi Ridho Kamaludin dari PPP, wakil Ketua Cinta Mega, Sekretaris Santoso. Anggotanya yakni Ernawati Sugondo, Achmad Husein, Mujiyono, Dite Abimanyu, Kurniasif Mufidayati, Achmad Ismail Rawi, Endah S Pardjoko, dan Elizabeth Liestriana.
Komisi D bidang Pembangunan. Ketua komisi Berlin Hutajulu dari Partai Demokrat, Wakil Ketua Zainudin, Sekretaris Rois Hadayana Syaugie. Anggotanya yakni, Johny Wenas Poli, Y Siti Sofiah, Misan Samsuri, Hendry Ali, Monica Wihalmina Weenas, Edward Haposan Napitupulu, Agung Haryono, Nurjanah Lubis, E Syahrial, Boy Bernadi Sadikin, Prya Ramadhani, Matnoor Tindoan, Mohamad Sanusi, Muhammad Guntur, Farel Silalahi, Hasbiallah Ilyas, dan Hidayat AR.
Terakhir, Komisi E bidang Kesejahteraan. Ketua M Firmansyah dari Partai Demokrat, Wakil Ketua Igo Ilham, Sekretaris Sahrianta Tarigan. Anggotanya yakni, Maria Hennie Longkeng, Marthin Bimbuain, Nawawi, Ditian Corissa, Marie Amadea Ismayani, Mirna Destia Na`min, Abdul Rochim, M Subki, Wasito Al Wasith, M Gunawan, Ribkoh Abriani, Jhony Simanjuntak, Dwi Rio Sambodo, Merry Hotma, M Ashraf Ali, Belly, Bilalusalam, Ichwan Zayadi, Iman Satria, Rany Mauliani, Fahmi Zulfikar, dan Wanda Hamidah.
