KPK Geledah Rumah Mantan Wakil Ketua DPRDSU

Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di rumah dua mantan Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara periode 2009-2014 Sigit Pramono Asri dan Chaidir Ritonga, Kamis (12/11).

Sekitar pukul 11.00 WIB, tim penyidik KPK menyambangi kediaman milik Chaidir Ritonga yang berada di Komplek Taman Rajawali Indah, Kecamatan Medan Sunggal. Penggeledahan dilakukan secara tertutup sehingga awak media hanya bisa memantau dari luar rumah.

Begitu juga dengan penggeledahan yang dilakukan di rumah milik politisi Partai Keadilan Sejahtera, Sigit Pramono Asri di hari yang sama, yang beralamat di Jalan Bunga Rinte 4, Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan. Tim penyidik KPK  juga mendapat pengawalan ketat sejumlah personel Brimob Poldasu bersenjata lengkap saat menggeledah dua rumah tersebut.

Penggeledahan di dua rumah itu dilakukan sebagai tindak lanjut dari penggeledahan rumah Ketua DPRD Sumut, Ajib Shah terkait kasus dugaan penerimaan suap dalam Persetujuan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Sumut serta pembatalan hak interpelasi DPRD yang menjerat Gubernur Sumut nonaktif,  Gatot Pujo Nugroho.

Saat penggeledahan di rumah Sigit, tim KPK membuka paksa kunci pagar dan pintu kamar dengan menggunakan jasa ahli kunci, karena saat hendak digeledah, rumah tersebut dalam keadaan terkunci serta kosong, tak berpenghuni.

Kepala Lingkungan 13 Kelurahan Simpang Selayang Zulfi (36) mengatakan, keluarga Sigit Pramono Asri tidak berada di rumah saat penggeledahan tersebut. “Tadi pagi istri Pak Sigit bilang ke saya mau berangkat ke Jakarta. Jadi rumahnya dalam keadaan kosong,” katanya.