Siapa Caleg 2024 untuk DPR-RI/ DPD-RI/ DPRD Prov. dan DPRD Kab./Kota-mu? Cek di sini...

Berita Anggota Parlemen

Terima Kasih Pak Setya Novanto

sumber berita , 12-01-2016

DPR RI akhirnya resmi melantik Ade Komaruddin sebagai Ketua DPR. Kendati 10 fraksi menyepakati dalam rapat paripurna ke-16, kemarin, pelantikan Ade dilakukan di tengah kemelut kekisruhan yang mendera parlemen.

Menit-menit sebelum Ade dilantik, sejumlah anggota dewan masih melontarkan penyataan tidak setuju. Interupsi ramai dilayangkan ke meja pimpinan.

Bahkan, sempat juga terjadi keriuhan pada saat interupsi. Anggota Fraksi Partai Demokrat Ruhut Sitompul maju ke podium karena mikrofon di meja para anggota dewan tidak menyala. Ruhut dengan keras meminta penundaan pelantikan Ade Komaruddin.

Anggota dari Fraksi Golkar Azhar Romli juga mengungkapkan penolakan. Hal tersebut disebabkan kepengurusan Partai Golkar tengah vakum. Apabila Ade Komarudin dilantik, akan timbul persoalan legalitas. Azhar meminta pelantikan Ketua DPR pengganti Novanto diproses setelah konflik dualisme kepengurusan Golkar rampung.

"Berikan kami waktu. Saya khawatir keputusan yang diambil oleh pimpinan mengalami cacat hukum karena Partai Golkar sedang bermasalah," ujar Azhar di ruang Rapat Paripurna DPR RI, Nusantara I, Jakarta, kemarin.

Penolakan beberapa anggota dewan ditanggapi santai oleh Ade. "Biasa saja, santai saja. Yang jelas tadi semua pimpinan fraksi sudah setuju. Hanya satu atau dua orang yang protes," canda Ade pada saat diwawancarai awak media seusai pelantikan dirinya.

Ade juga sempat menyampaikan secara resmi terima kasih kepada mantan Ketua DPR sebelumnya, Setya Novanto. Menurutnya, pengabdian Novanto selama satu tahun memimpin patut diapresiasi.

"Tentu kita patut berterima kasih atas jasa Pak Setya Novanto," ujar Ade di depan para anggota dewan ketika memyampaikan pidato perdana sebagai Ketua DPR.

Selain permasalahan mengenai kepengurusan Golkar, dewan tengah didera isu akan dicopotnya Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah oleh Fraksi Partai Keadilan Sejahtera. Tentunya banyak kekisruhan yang berpotensi memengaruhi kinerja dewan di masa sidang yang baru saja dimulai tersebut.

Ade mengaku paham bahwa fungsi-fungsi kedewanan di periode sebelumnya jauh dari ekspektasi masyarakat. Ia berjanji akan mengevaluasi kinerja dewan.

"Dengan komitmen bersama saya meyakini seluruh agenda DPR tidak ada yang susah untuk dikerjakan dengan komitmen seluruh anggota tugas seberat apa pun akan bisa dilakukan," tutur Ade.

Bagaimanapun yang dibutuhkan dewan saat ini ialah pimpinan yang mampu melakukan konsolidasi dan koordinasi agar seluruh anggota dapat menjalani tugas pokok dan fungsi mereka sebagai wakil rakyat dengan maksimal. Jangan sampai mengulang kesalahan yang sama, yakni menafikan tugas kedewanan.

Diposting 12-01-2016.

Mereka dalam berita ini...

Fahri Hamzah

Anggota DPR-RI 2014
Nusa Tenggara Barat

Azhar Romli

Anggota DPR-RI 2014
Bangka Belitung

Ade Komarudin

Anggota DPR-RI 2014
Jawa Barat VII

Ruhut Poltak Sitompul

Anggota DPR-RI 2014
Sumatera Utara I

Setya Novanto

Anggota DPR-RI 2014
Nusa Tenggara Timur II