Ketua DPR Ade Komarudin meminta momentum pemilihan Pengurus Wartawan Koordinatoriat DPR untuk bersama-sama memperbaiki lembaga perwakilan kita ini. " Kalau ada yang bopeng dibedakin ada yang kurang halus dihalusin," pesannya saat memberikan sambutan sekaligus membuka acara Press Gathering di Wisma Kopo, Bogor Jumat (18/11) malam.
Bahkan Akom sapàan akrab Ketua DPR ini menyatakan dirinya terbuka untuk dikritik. Ketua DPR pengganti Setya Novanto ini mengaku mempunyai kepentingan agar dibawah kepemimpinannya Dewan menjadi lebih baik. Bersama empat Pimpinan lain bersama jajaran Setjen juga mempunyai kepentingan yang sama. Namun lanjutnya, ternyata perbaikan tidak mudah perlu kesabaran, stamina dan pemikiran yang jernih.
"Untungnya saya tidak ada kepentingan pribadi untuk menjadi anggota DPR lagi, saya plong," ungkap politisi Golkar yang sudah jadi legislator sejak tahun 1997 ini. Akom menyatakan dirinya hanya mau selama menjabat Ketua DPR bisa lebih lagi dan penggantinya nanti juga lebih baik.
"Saya berusaha terbuka dengan kejernihan hati mengusahakan bagaimana institusi yang saya cintai sejak 1997 hingga sekarang ini baik dan dipercaya masyarakat," papar dia. Dengan latar belakang orang pers di awal jabatannya sebagai Ketua DPR telah mengusahakan Press Room yang layak dan sekarang sudah oke. Hadir dalam acara ini Sekjen DPR, Kepala BKD, Deputi dan pejabat Setjen DPR lainnya.
