Musda Ke-3 PAN Kota Pekalongan yang berlangsung di Hotel Nirwana (8/4) berakhir. Hasilnya, H Freddy Wijaya yang merupakan Ketua DPD periode 2005-2010 kembali memimpin untuk periode 2010 -2015. Penentuan siapa yang menjadi ketua cukup tegang.

Pasalnya, hingga pukul 21.00 belum ada keputusan siapa dari tujuh kandidat atau ketua formatur yang direkomendasi oleh DPP PAN. Lima belas menit kemudian, semua kandidat dan peserta Musda diminta memasuki ruang pertemuan. Kemudian, perwakilan dari DPW mengumumkan hasil rekomendasi dari DPP.

Dua calon yang diberi rekomendasi menjadi ketua formatur, adalah H Freddy Wijaya dan H Sugeng Lumintu. Keduanya merupakan perwakilan PAN di DPRD Kota Pekalongan. Ketua Panitia Pemilihan Miftakhul Arif meminta masing-masing kandidat menyampaikan asiprasinya dengan dibatasi waktu maksimal satu menit.

Giliran pertama yang menyampaikan aspirasi adalah H Sugeng Lumintu. ”Mohon maaf kepada semua saudaraku yang hadir di sini. Karena saudaraku H Freddy masih layak memimpin partai, maka dengan legawa saya serahkan dan percayakan Beliau untuk kembali menjadi ketua,” kata dia disambut tepuk tangan peserta.

Belajar

Sugeng langsung merangkul rivalnya sebagai bentuk ucapan selamat. Seluruh peserta Musda bergantian memberikan selamat kepada Freddy. Usai acara tersebut. Sugeng mengakui masih harus banyak belajar sehingga dengan ihlas menyerahkan ketua formatur kepada Freddy Wijaya.

Freddy mengucapkan terima kasih kepada semua peserta muda atau pihak lainnya yang telah mempercayakan dirinya kembali. Tujuh hari setelah pemilihan dirinya segera membentuk kepengurusan di tubuh DPD. ”Enam calon yang mengikuti pemilihan saya utamakan menjadi pengurus,” jelasnya.